Polrestabes Semarang Buru Penyandera Polisi saat Demo May Day Ricuh

Polrestabes Semarang Buru Penyandera Polisi saat Demo May Day Ricuh

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Sabtu, 03 Mei 2025 16:43 WIB
Kapolrestabes Semarang Kombes Syahduddi menunjukkan barang bukti kasus demo ricuh di Semarang, Sabtu (3/5/2025).
Kapolrestabes Semarang Kombes Syahduddi menunjukkan barang bukti kasus demo ricuh di Semarang, Sabtu (3/5/2025) (Angling Adhitya Purbaya/detikJateng)
Semarang -

Polrestabes Semarang memburu pelaku penyanderaan terhadap anggota polisi saat demo rusuh di May Day di Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Sampai saat ini, belum terungkap identitas dari pelaku yang menutup wajah itu.

"Kami tangani dan proses penyelidikan dan upaya pengungkapan. Kami belum tahu siapa pelakunya, kita penyelidikan. Siapa yang melakukan penyanderaan kepada petugas kepolisian," kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Syahduddi, di Mapolrestabes Semarang, dilansir detikJatim, Sabtu (3/5/2025).

Untuk diketahui, viral video polisi bernama Brigadir Eka diapit laki-laki yang berbusana hitam dan menutup sebagian wajah mereka menggunakan slayer. Dalam video itu, terlihat Eka mengenakan kaus hitam dan tangannya terus dipegangi oleh salah satu laki-laki di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang dari massa bertanya menggunakan pengeras suara kepada Eka. Dia meminta Eka untuk mengaku bahwa dia adalah intel kepolisian.

Saat ini, Eka sudah dilepas dan sempat dirawat di RS Bhayangkara Semarang.

ADVERTISEMENT

Diketahui, massa dengan pakaian serba hitam datang ke lokasi aksi setelah buruh berunjuk rasa. Mereka membuat rusuh dan merusak fasilitas umum hingga menyandera salah satu anggota polisi.

"Kelompok serba hitam itu langsung aksi pembakaran ban, kita padamkan, kita dilempari berbagai macam benda, ada batu, kayu, botol, dan benda lain. Mereka juga melakukan perusakan fasilitas umum di depan kantor Gubernur, apakah itu pagar tanaman, spanduk, traffic cone, atau benda-benda yang mereka anggap bisa digunakan untuk melakukan tindakan anarkis kepada petugas," jelas Syahduddi.

Simak selengkapnya di sini.

Simak Video: Polisi Tetapkan 6 Orang Tersangka Kerusuhan Demo May Day di Semarang

(alg/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads