.webp)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo memenuhi janji kampanye soal memasang tangki septik (septic tank) biopal di daerah Cideng, Jakarta Pusat (Jakpus). Pramono juga berencana memasang pagar pembatas antara rumah penduduk dan rel kereta api (KA).
"Memang banyak sekali warga yang tidak punya tempat untuk, mohon maaf, buang air besar. Sehingga dengan demikian, hari ini sudah mulai dipasang biopal septik tipe 3A yang mudah-mudahan akan bisa membantu warga yang ada di sekitar tempat ini," kata Pramono di Cideng, Jakarta Pusat, Jumat (2/5/2025).
Pembangunan pagar pembatas rumah warga dengan rel KA di Cideng, pernah dijanjikan Pramono pada masa kampanye Pilgub 2024. Saat itu, dia melihat kondisi permukiman warga yang tidak dibatasi sekat ataupun pengaman apapun dengan rel KA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau pagar di belakang, nanti sudah kita buatkan. Mudah-mudahan kecelakaan yang terjadi selama ini bisa turun karena bagaimanapun memang terutama lalu lintas di sini kereta apinya kan sering banget," ungkapnya.
Saat kampanye, Pramono menyebut akan menggunakan dana pribadi untuk membuatkan pagar pembatas permukiman dengan rel KA di Cideng. Namun kini, dia mengaku sudah banyak dana berasal dari corporate social responsibility (CSR) yang menawarkan bantuan untuk bersama-sama membangun Jakarta.
Kendati demikian, Pramono belum menyebut berapa nilai anggaran yang dikeluarkan untuk hal tersebut. "Nanti dihitung dulu. Kita lakukan sebaik mungkin," ucapnya.
Janji saat Kampanye
Diberitakan sebelumnya, pada saat masa kampanye Pramono Anung dicurhati warga kawasan Cideng, Jakarta Pusat tentang kawasan permukiman mereka yang mepet dengan lintasan kereta api serta saluran air yang mampet. Mereka berharap Pramono membereskan persoalan ini jika kelak terpilih.
Dalam blusukannya di Jalan Belawan, Cideng pada Senin (30/9/2024), Pramono disambut warga sekitar. Satu per satu kemudian warga menyampaikan keluhannya ke Pramono.
"Ke belakang ada kereta, ke depan ada sungai kecil. Jadi bagaimana nanti kita penataannya supaya jangan mundur ke belakang, kena kereta, maju kecebur ke got, gitu Pak," ucap salah seorang warga ke Pramono.
Simak juga Video: Rapat Di DPR, Pram Targetkan Air Bersih di Jakarta Capai 100% pada 2029
