Industri Banten Keluhkan Proses Izin PMA, Andra Soni Minta Jajaran Dampingi

Industri Banten Keluhkan Proses Izin PMA, Andra Soni Minta Jajaran Dampingi

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 28 Apr 2025 17:59 WIB
Pelaku industri di Banten mengeluhkan soal proses perizinan PMA yang memakan waktu lama. Andra Soni meminta DPMPTSP Provinsi Banten untuk mendampingi. (Arief/detikcom).
Pelaku industri di Banten mengeluhkan soal proses perizinan PMA yang memakan waktu lama. Andra Soni meminta DPMPTSP Provinsi Banten untuk mendampingi. (Arief/detikcom)
Jakarta -

Pelaku industri di Banten mengeluhkan soal proses perizinan penanaman modal asing (PMA) yang memakan waktu lama. Gubernur Banten, Andra Soni, meminta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Banten untuk mendampingi.

Keluhan soal proses izin PMA disampaikan oleh pelaku industri saat berdiskusi di kawasan industri Cikupa Mas, Kabupaten Tangerang. Dalam diskusi itu, hadir pula Kapolda Banten, Irjen Suyudi Ario Seto.

"Kami harus urus izin ke pusat, memakan waktu, intensitas jauh, waktu lama. Sampai sekarang sudah delapan bulan belum selesai," ucap Tatang, salah satu peserta diskusi, Senin (28/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi hal itu, Andra meminta Kepala DPMPTSP Provinsi Banten, Vigojanti, membantu pelaku industri. Meski pemerintah daerah tak bisa mengeluarkan izin PMA, Pemprov bisa mendampingi.

"Bu Virgo bisa mendampingi untuk percepatan. Saat ini urusan ke pusat, harus antre karena se-Indonesia dan lain-lain," ujar Andra.

ADVERTISEMENT

Andra mengaku senang banyak pelaku industri yang mengurus izin PMA. Menurutnya, mereka ikut meningkatkan ekonomi di Banten.

"Saya pastikan, berikutnya harus ada terobosan untuk membantu teman-teman mengurus izin. Karena mereka punya niat baik, karena mau urus izin," ujarnya.

'Lihat juga Video: Imigrasi Razia 12 Perusahaan PMA di Batam, Belasan WNA Langgar Aturan'

(aik/whn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads