Polda DIY Periksa 3 Orang Terkait Kasus Tanah Mbah Tupon di Bantul

Jauh Hari Wawan S - detikNews
Senin, 28 Apr 2025 15:35 WIB
Tupon (68) saat ditemui wartawan di Ngentak, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Sabtu (26/4). (Adji G Rinepta/detikJogja)
Yogyakarta -

Polda DIY mengusut kasus dugaan penipuan dan penggelapan tanah yang menimpa Mbah Tupon. Sebanyak tiga saksi telah diperiksa.

"Sudah diinterogasi saksi dari pihak pelapor. Sudah ada 3 orang," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes Idham Mahdi saat dihubungi, dilansir detikJogja, Senin (28/4/2025).

Idham menjelaskan pihaknya masih berproses untuk menyelidiki kasus ini. Karena itu, dia belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait perkembangan penanganan perkara.

"Perkembangannya, saat ini masih dalam proses penyelidikan," ujarnya.

Kasus ini, lanjut Idham, sudah dilaporkan ke Polda DIY pada pertengahan bulan April.

"Kasus tersebut dilaporkan tanggal 14 April 2025," kata Idham.

Untuk diketahui, kasus ini bermula saat tanah seluas 1.655 meter persegi milik Tupon (68) warga Ngentak, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul diduga direbut mafia tanah. Sertifikat tanah miliknya itu tiba-tiba berganti nama dan dijaminkan ke bank.

Baca selengkapnya di sini

'Lihat juga Video: Polda DIY Tangkap Pelaku Penipuan Umrah, Total Kerugian Korban Rp 14 M'




(idh/dhn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork