Polres Pacitan Diancam Akan Diledakkan oleh Pria Berpistol

Polres Pacitan Diancam Akan Diledakkan oleh Pria Berpistol

Tim detikJatim - detikNews
Sabtu, 26 Apr 2025 18:53 WIB
Polres Pacitan diancam terorisme
Polres Pacitan diancam tindak terorisme. (dok. Istimewa)
Jakarta -

Sejumlah pria paruh baya yang tak dikenal tiba-tiba meneror anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pacitan menggunakan senjata api yang diduga pistol. Mereka juga mengancam akan meledakkan Mapolres.

Dilansir detikJatim, Sabtu (26/4/2025), peristiwa bermula saat pria tersebut datang dan mengaku ingin mediasi terkait rekannya yang terlibat peristiwa kecelakaan lalu lintas. Namun suasana berubah jadi tegang ketika salah satu pria berdiri dan melontarkan ancaman kepada petugas.

Insiden ancaman ini terjadi pada Jumat (25/4) pagi. Para pelaku juga mengancam akan membunuh polisi. Ketegangan memuncak saat seorang pria membuka tasnya dan mencoba mengeluarkan senjata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Petugas yang sigap langsung meringkus pelaku. Pelaku pun sempat melawan. Saat diamankan, pelaku disebut meneriakkan kalimat takbir.

"Yang jelas, saat ini kami sedang melaksanakan pendalaman. Kami sedang melakukan interogasi ke beberapa pihak dan kami sedang melakukan gelar perkara," ujar Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar saat ditemui di Mapolres Pacitan, Jumat (25/4).

ADVERTISEMENT

Akibat kejadian ini, ruas Jalan Ahmad Yani tepat di depan Mapolres Pacitan hingga Paviliun Wijaya Kusuma sempat ditutup sementara untuk kepentingan keamanan dan penyelidikan.

Baca selengkapnya di sini.

Lihat juga Video: Rumah Aktivis LSM di Klaten Dibakar OTK, Sempat Terdengar Ledakan

(aud/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads