GP Ansor Kecam Ormas yang Lakukan Aksi Premanisme: Harusnya Bantu Masyarakat

GP Ansor Kecam Ormas yang Lakukan Aksi Premanisme: Harusnya Bantu Masyarakat

Antara News - detikNews
Jumat, 25 Apr 2025 16:08 WIB
Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin
Ketum GP Ansor Addin Jauharudin (dok Istimewa)
Jakarta -

Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor Addin Jauharudin mengecam aksi premanisme yang marak dilakukan oleh oknum organisasi kemasyarakatan (ormas) di berbagai daerah. Addin menilai ormas seharusnya membantu masyarakat, bukan meresahkan.

"Ya, sesungguhnya kami mengecam. Sebagai ormas tugasnya untuk membantu masyarakat, membantu negara, membantu pemerintah," kata Addin seperti dilansir Antara, Jumat (25/4/2025).

Adin mengatakan ormas seharusnya melakukan hal-hal terbaik untuk kelancaran usaha kawasan industri dan untuk kelancaran program-program pemerintah. Dia meminta ormas tidak mengganggu pemerintah dan masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu karena kita ini nggak bisa hidup sendirian, pasti butuh industri, butuh peran pemerintah. Kalau kemudian banyak terganggu 'kan repot jadinya," katanya.

Addin dalam kesempatan ini juga memastikan dalam tubuh Banser dan GP Ansor tidak ada oknum yang mengganggu kelancaran usaha maupun program-program pemerintah. Menurutnya, semua kader GP Ansor dan Banser berjalan serbaguna untuk membantu masyarakat, swasta, dan negara.

ADVERTISEMENT

Diketahui, aksi premanisme berkedok ormas marak terjadi di berbagai daerah, salah satunya di Depok, Jawa Barat, pada Jumat (18/4) dini hari yang berujung dengan penyerangan disertai perusakan dan pembakaran mobil polisi.

Peristiwa tersebut berawal dari penjemputan paksa yang ketua ranting salah satu ormas oleh petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Depok karena diduga terlibat dalam kasus penganiayaan, pengancaman, dan kepemilikan senjata api.

Dalam hal ini, oknum ketua ranting ormas tersebut beserta anggotanya menghalangi upaya pemagaran yang dilakukan salah satu perusahaan dengan cara mengancam dan mengintimidasi para pekerja serta operator alat berat jenis ekskavator dari pihak perusahaan.

Bahkan, oknum ketua ranting ormas memberikan ancaman dengan melakukan tembakan hingga tiga kali.

Simak juga Video: Waka Komisi II DPR Minta Kemendagri Bubarkan Ormas Meresahkan

(zap/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads