.webp)
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, menyampaikan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan flyover Sitinjau Lauik akan dilaksanakan awal Mei 2025. Kabar ini didapat setelah Andre Rosiade bertemu Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo.
"Hari ini saya anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra dapil Sumbar, Andre Rosiade kembali menghadap pak Menteri PU, Pak Dody Hanggodo. Ada sedikit pengumuman dari beliau, rencana groundbreaking flyover Sitinjau Lauik yang akan kita laksanakan di minggu pertama bulan Mei," kata Andre Rosiade dalam keterangan yang diterima, Kamis (24/4/2025).
Pertemuan Andre dengan Menteri PU berlangsung di Jakarta, Kamis (24/4). Andre didampingi Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andre menjelaskan Menteri PU akan berkunjung ke Sumbar pada awal Mei. Selain untuk groundbreaking proyek Fly Over Sitinjau Lauik, Menteri PU juga berencana melihat langsung kondisi jalan Air Dingin di Kabupaten Solok serta jalan penghubung Lintau di Kabupaten Tanahdatar dengan Kota Payakumbuh.
"Kemudian kita juga akan berkunjung ke jalan Air Dingin di Kabupaten Solok, dan jalan Payakumbuh-Lintau," tutur Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPR RI ini.
Ketua DPD Gerindra Sumbar ini menyebut, untuk proyek jalan Air Dingin, Kabupaten Solok serta jalan Payakumbuh-Lintau rencananya juga akan mulai dikerjakan pada tahun ini.
"Pertama kita akan berkunjung ke Sitinjau Lauik untuk groundbreaking, lalu pak Menteri akan melihat langsung jalan Air Dingin maupun jalan Payakumbuh-Lintau yang akan dieksekusi di 2025," terang Sekretaris Fraksi Gerindra MPR RI.
Menteri PU Dody Hanggodo menyatakan kesiapan pihaknya untuk segera melakukan groundbreaking Fly Over Sitinjau Lauik pada awal Mei nanti.
"Kita rencana akan ke Sumatera Barat untuk groundbreaking proyek Fly Over Sitinjau Lauik minggu pertama Mei. Lalu kita akan ke Air Dingin Kabupaten Solok dan jalan Payakumbuh-Lintau," tegas Dody Hanggodo.
Sebelumnya penandatanganan Perjanjian KPBU Pembangunan Fly Over Sitinjau Lauik ini telah dilakukan pada 21 Maret 2025 lalu. Penandatanganan perjanjian kontrak dilakukan oleh Dirjen Bina Marga Kementerian PU Roy Rizali Anwar dan PT PII (Penjaminan Infrastruktur Indonesia) serta PT Hutama Panorama Sitinjau Lauik. Penandatanganan ini mencakup, perjanjian KPBU, perjanjian KSPI, perjanjian penjaminan dan perjanjian regres.
'Lihat juga video: Andre Rosiade Terima Penghargaan Legislator Pembela Rakyat 2019-2024'
