"Ya kan masih lama, tergesa-gesa," kata Cak Imin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2026).
Cak Imin menganggap pernyataan Zulhas terkait dukungan ke Prabowo Subianto hingga Wapres bisa dibicarakan terburu-buru. Cak Imin menilai jabatan menteri yang menjadi tanggung jawab saat ini baru berlangsung 6 bulan.
"Tergesa-gesa amat sih. Baru jadi menteri 6 bulan," kata Cak Imin disertai gelak tawa oleh jajaran PKB yang lain.
Zulhas sebelumnya mengungkapkan ada pembicaraan dirinya dengan Prabowo mengenai konstelasi Pilpres 2029. Zulhas mengaku tak masalah Prabowo kembali mencalonkan diri menjadi capres 2029, tetapi cawapres perlu dibicarakan dulu.
Hal itu diutarakan Zulhas saat acara 'Halalbihalal dan Pengumuman Susunan Kepengurusan DPP PAN' di Rumah DPP PAN, Jakarta Selatan, Minggu (20/4). Awalnya Zulhas menargetkan partainya akan masuk empat besar di Pemilu 2029.
Zulhas meminta kader PAN satu komando dan tidak bertengkar soal politik. Zulhas pun mempersilakan kader jika ingin menjadi cawapres.
"Saya hanya minta satu syarat, satu komando. Habis waktu kita bertengkar soal politik, jangan lagi. Kita ingin jadi 4 besar, itu tujuan kita. Tujuan kita bukan ingin bertengkar, kalau ada yang pengin wapres, silakan saja," jelasnya. (dwr/rfs)