Polisi menangkap DS (19), wanita pembuang bayi laki-laki di depan pos satpam bangunan gudang di Desa Pendosawalan, Kalinyamatan, Jepara, Jawa Tengah. Polisi menyebut pelaku nekat membuang bayi itu lantaran malu karena hasil dari hubungan dengan kekasih gelapnya.
Dilansir detikJateng, Sabtu (19/4/2025), video penemuan bayi tersebut viral di media sosial. Bayi itu ditemukan dalam kardus berbalut selimut. Terdapat sepucuk surat berisi permintaan maaf dalam kardus tersebut.
"Maaf ya belum bisa merawat kamu karena masih ngekos. Makan saja susah. Tolong titipin ke panti aja. Yang mau merawat, makasih ya. Btw anaknya cowok," bunyi surat tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Reskrim Polres Jepara AKP M Faizal Wildan Umar mengatakan DS merupakan karyawan swasta. Sejumlah barang bukti diamankan berupa kardus, sarung batal berwarna pink, dan lembar kertas berisi permintaan maaf tak bisa merawat bayi tersebut.
"Selain itu, barang bukti berupa bundel buku catatan, cermin kecil, gunting, baju pendek, dan celana pendek," kata Wildan.
"Motifnya, Tersangka takut kelahiran anaknya akan diketahui orang lain. Karena bayi itu merupakan hasil hubungan gelap dengan teman lelakinya," sambungnya.
Wildan mengatakan mulanya, pada Kamis (17/4), Polres Jepara mendapat informasi adanya penemuan bayi. Polisi pun segera mendatangi TKP dan menginterogasi para saksi.
Kemudian, kata dia, polisi mendapatkan informasi tersangka pulang ke rumahnya di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Polisi lalu mengejar pelaku.
"Tersangka ditangkap oleh petugas di pintu masuk Tol Demak. Kemudian Tersangka dibawa ke Polres Jepara untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," ungkap dia.
Baca selengkapnya di sini.
Lihat juga Video: Geger Bayi Dibuang dalam Plastik Ungu di Maros Berujung Sejoli Diciduk Polisi
(amw/dhn)