.webp)
Lalu lintas (lalin) menuju Pelabuhan Tanjung Priok sudah kembali lancar setelah sebelumnya terjadi kemacetan akibat meningkatnya bongkar muatan. Kini kemacetan sudah tak terjadi.
Berdasarkan pantauan di google maps, Jumat (18/4/2025) pukul 07.55 WIB di Jalan RE Martadinata tidak tampak ada tanda kemacetan yang ditandai dengan warna merah. Tanda merah hanya terlihat di Jalan Yos Sudarso arah masuk menuju Pelabuhan Tanjung Priok.
TMC Polda Metro Jaya melaporkar lalin di Jalan Raya Cilincing terpantau lancar dari kedua arah. Keadatan hana terjadid i kantong parkir NPCT1 Pelabuhan Tanjung Priok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anggota Satlantas Jakut melaksanakan giat pemantauan lalu lintas di NPCT1, situasi lalu lintas terpantau padat. Namun untuk akses Jl Raya Cilincing terpantau lancar," kata petugas dalam unggahan video di akun X TMC Polda Metro Jaya.
"Untuk kantong parkir NTPCT1 penu tidak bergerak. Antrean di arteleri sebelah kiri antrean dua jalur. Arterinya lancar. Arah cilincing lancar," imbuhnya.
Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan parah yang terjadi sejak Kamis (17/4) dini hari. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Komarudin mengatakan lalu lintas sempat terkunci dampak dari meningkatnya aktivitas di pelabuhan ini.
"Jadi tentunya saat ini dari situasi yang sempat terkunci sudah kita bisa bongakr, sudah kita alirkan dan saatini sedang upaya pencairan," ungkapnya.
Ia menambahkan saat ini secara umum situasi di Pos 9 Pelabuhan Priok sudah mulai bisa dikendalikan. Saat ini polisi fokus mengurai ekor kemacetan yang terjadi di beberapa titik ruas jalan.
"Secara umum di posisi saya di Pos Pintu 9 di depan pelabuhan mulai mengalir, hanya tinggal menarik ekor dampak kemacetan tadi," lanjutnya.
Pihak kepolisian juga melakukan rekayasa lalu lintas dengan melakukan buka-tutup kendaraan di beberapa persimpangan. Beberapa ruas jalan seperti Jalan Yos Sudarso yang sempat macet mulai terurai. Namun, banyaknya kendaraan bertonase besar membutuhkan waktu untuk mengurai kepadatan tersebut.
"(Jalan Yos Sudarso) sudah mulai bergerak. Memang sedang dilakukan buka tutup karena ini persimpangan-simpangan, termasuk banyaknya u-turn apalagi yang muter itu kendaraan kontainer 24 feet kendaraan yang besar, artinya membutuhkan waktu. Mudah-mudahan 1 jam ke depan sudah bisa kita urai," pungkasnya.
Simak Video: Seputar Kemacetan Horor Arah Pelabuhan Tanjung Priok
(dek/imk)
