Rusuh Pasuruan, Marinir Bantah Ada Korban Tewas

Pasuruan - TNI AL membantah berita tentang tewasnya 5 warga Pasuruan dalam bentrokan di Desa Alas Progo, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Namun diakui, ada penembakan dalam peristiwa itu."Saya tidak percaya itu (korban tewas 5 orang). Oleh karena itu kita konfirmasi lagi agar tidak ada ralat-ralat berita lagi," kata Dankormar, Mayjen (Mar) Safzen Nordin kepada wartawan di sela- sela Pelepasan Jabatan Dankormar di Markas Marinir di Karang Pilang, Surabaya, Rabu (30/5/2007).Namun Safzen mengakui, dalam peristiwa tersebut telah terjadi penembakan. Untuklebih jelasnya, Safzen mengatakan akan mengecek kembali informasi itu."Ya saya dengar itu tapi kita cek dulu," katanyaMenurut Safzen, insiden itu berawal dari patroli yang dilakukan anggora marinir. Saat tiba di tempat yang biasanya ramai, tiba-tiba mereka diserang secara mendadak. "Saat itu kita dilempari batu," ujar Safzen.Safzen menambahkan pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Jika adaanggota marinir yang melakukan penembakan akan diproses sesuai prosedur. "Jika melakukan tindak pidana akan kita limpahkan ke Mahkamah militer sesuai dengan prosedurnya," tandasnya. (wln/djo)