Tak Ada Pemerkosaan di Rekonstruksi Pembunuhan Jurnalis, Ini Kata TNI AL

Tak Ada Pemerkosaan di Rekonstruksi Pembunuhan Jurnalis, Ini Kata TNI AL

Antara News - detikNews
Selasa, 08 Apr 2025 18:06 WIB
Jumran dalam rekonstruksi pembunuhan jurnalis Banjarbaru Juwita.
Jumran dalam rekonstruksi pembunuhan jurnalis Banjarbaru. (Khairun Nisa/detikKalimantan)
Jakarta -

TNI Angkatan Laut (AL) tidak menepis dugaan pemerkosaan yang dilakukan oknum TNI AL Kelasi Satu Jumran sebelum membunuh jurnalis berinisial J (23) di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel). Dalam rekonstruksi, pihak TNI AL juga tak menghilangkan dugaan pemerkosaan korban.

"Saat rekonstruksi, kami tidak berniat menghilangkan kejadian-kejadian yang mungkin ada dugaan pemerkosaan," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI IM Wira Hady AWM dalam konferensi pers di Mako Lanal Banjarmasin, seperti dikutip Antara, Selasa (8/4/2025).

Wira mengatakan rekonstruksi memang tidak menampilkan adegan dugaan pemerkosaan. Namun dugaan pemerkosaan tidak dihilangkan, tapi masih diproses. Dia juga mengatakan dugaan pemerkosaan pelaku terhadap korban akan dibuktikan saat persidangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukti pembunuhan diserahkan pada hari ini kepada Oditurat Militer (Odmil). Namun bukti dugaan pemerkosaan belum bisa diserahkan hari ini karena temuan sperma masih diuji di laboratorium forensik. Kami masih menunggu, hasilnya nanti menyusul," ujarnya.

Wira juga menyebut bukti digital forensik akan menyusul diserahkan karena membutuhkan waktu yang cukup agar akurat sebagai pertimbangan di persidangan nanti. Dia meminta publik bersabar terhadap alat bukti forensik yang nantinya bisa mengungkap dugaan pemerkosaan oleh Jumran.

ADVERTISEMENT

"Apa yang telah dilakukan penyidik agar segera memberikan gambaran secara jelas dan nyata bahwa TNI AL serius menyelesaikan perkara ini," tuturnya.

Wira menyampaikan permohonan maaf dan terima kasih kepada keluarga korban, pengacara, dan awak media yang terus mengawal kasus pembunuhan terhadap jurnalis J.

Sebelumnya, pembunuhan terjadi pada 22 Maret 2025. Korban ditemukan meninggal dunia di Jalan Transgunung Kupang, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, pukul 15.00 Wita.

Jasadnya tergeletak di tepi jalan bersama sepeda motor miliknya yang kemudian muncul dugaan menjadi korban kecelakaan tunggal. Warga yang menemukan pertama kali justru tidak melihat tanda-tanda korban mengalami kecelakaan lalu lintas.

Di bagian leher korban terdapat sejumlah luka lebam dan kerabat korban juga menyebut ponsel milik korban tidak ditemukan di lokasi.

Lihat juga video: Jurnalis di Banjarbaru Tewas Dibunuh, Pelakunya Diduga Oknum TNI AL

(idn/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads