Kakek Sukarya Jualan Mainan di Istiqlal, Manfaatkan Keramaian Salat Id

Kakek Sukarya Jualan Mainan di Istiqlal, Manfaatkan Keramaian Salat Id

Maulana Ilhami Fawdi - detikNews
Senin, 31 Mar 2025 11:25 WIB
Sukarya (65) memanfaatkan momen bubaran salat Id Masjid Istiqlal untuk berjualan mainan anak.
Foto: Sukarya (65) memanfaatkan momen bubaran salat Id Masjid Istiqlal untuk berjualan mainan anak. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Jakarta -

Pedagang mainan anak, Sukarya, memanfaatkan momen keramaian Masjid Istiqlal usai Salat Id untuk mencari rezeki. Lansia berusia 65 tahun ini menjual mainan anak berupa parasut plastik.

Pantauan detikcom di lokasi, Senin (31/3/2025), Sukarya menawari dagangannya kepada setiap jemaah yang membawa anak kecil. Dia berjualan di dekat gerbang Al-Fattah Masjid Istiqlal.

"Saya bawa 30 (mainan parasut plastik) ini, sekarang baru 6 (yang laku), soalnya saya datang agak terlambat tadi," kata Sukarya di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat (Jakpus).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sukarya (65) memanfaatkan momen bubaran salat Id Masjid Istiqlal untuk berjualan mainan anak.Foto: Sukarya (65) memanfaatkan momen bubaran salat Id Masjid Istiqlal untuk berjualan mainan anak. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)

Sukarya menceritakan pada Hari Lebaran tahun lalu, tepatnya usai Salat Id, sebanyak 50 buah parasut plastik laku terjual. Dia menilai suasana tahun lalu lebih ramai dibandingkan tahun ini.

"Belum banyak yang beli hari ini," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Pedagang lainnya, Matsidi (30), menjajakan gulali kapas. Dia langsung merapat ke Masjid Istiqlal usai Salat Id. Senada dengan Sukarya, Matsidi merasa pembeli gulali tahun ini lebih sedikit dibanding tahun lalu.

"Ramai tahun lalu, sekarang kurang ramai, nggak kaya dulu. Laku 14, saya bawa 30. Orangnya banyak, tapi nggak jajan" ujarnya.

Sukarya (65) memanfaatkan momen bubaran salat Id Masjid Istiqlal untuk berjualan mainan anak.Foto: Sukarya (65) memanfaatkan momen bubaran salat Id Masjid Istiqlal untuk berjualan mainan anak. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)

Simak juga Video 'Khatib Istiqlal: Sikap Empati Instrumen Penting Bangun Solidaritas':

(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads