Waka DPRD DKI Minta Pendatang Baru Usai Lebaran Miliki Keterampilan

Waka DPRD DKI Minta Pendatang Baru Usai Lebaran Miliki Keterampilan

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Sabtu, 29 Mar 2025 08:29 WIB
Anggota DPRD DKI Jakarta dari F-PDIP Ima Mahdiah (Tiara/detikcom)
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari F-PDIP Ima Mahdiah. (Tiara/detikcom)
Jakarta -

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah mendukung kebijakan Pemprov DKI tak menggelar Operasi Yustisi terhadap pendatang usai Lebaran 2025. Namun, Ima mengimbau para pendatang dari luar kota sudah memiliki skill jika ingin tinggal di Jakarta.

"Yang pasti mereka harus punya skill karena banyaknya persaingan di Jakarta," kata Ima melalui keterangan tertulis, Jumat (28/3/2025).

Ia memandang, tak ada pembatasan ataupun larangan untuk warga luar kota datang dan tinggal di Jakarta. Menurutnya, fenomena urbanisasi usai Lebaran kerap terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena di Jakarta setiap tahun juga tidak bisa membatasi orang yang urbanisasi ke Jakarta," jelasnya.

Di sisi lain, Politikus PDIP itu mengimbau setidaknya para pendatang memiliki jaminan tempat tinggal di Jakarta. Meski harus tinggal bersama keluarga, kerabat ataupun menyewa.

ADVERTISEMENT

"Sebelum datang harus sudah tahu mau ngontrak atau tinggal di mana," ujarnya.

Kadis Dukcapil DKI Jakarta Budi Awaluddin sebelumnya menyampaikan, Program Penataan Administrasi Kependudukan yang tersosialisasikan pada tahun 2023 dan dilaksanakan tahun 2024 telah memberikan dampak dalam sejarah kependudukan. Hal ini membuat adanya penurunan pendatang.

"Arus balik pasca hari raya tahun 2024 mengalami penurunan sebesar 37,47 %. Pada data kependudukan tercatat tren warga keluar Jakarta tahun 2024 sebanyak 395.298 jiwa atau mengalami lonjakan terhadap warga yang pindah keluar DKI," katanya.

"Artinya program penataan adminduk relevan dan berhasil untuk dilaksanakan di Jakarta," lanjut Budi.

Simak juga video: Heru Budi soal Pendatang Baru Usai Lebaran: Silahkan Saja, Tapi...

(taa/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads