Bos Porta Nigra di Mata Warga Meruya Selatan

Bos Porta Nigra di Mata Warga Meruya Selatan

- detikNews
Kamis, 24 Mei 2007 12:04 WIB
Jakarta - Citra PT Porta Nigra tampak negatif di mata warga Meruya Selatan, Jakarta Barat. Sebab perusahaan itu dinilai telah mengganggu kenyamanan bermukim warga.Bos PT Porta Nigra Benny Purwanto Rachmat pun dicap sebagai mafia tanah. Apalagi karena sepak terjangnya di dunia pertanahan yang hitam membuat dia kerap keluar masuk penjara.Hal itu disampaikan Sekjen Forum Masyarakat Meruya Selatan (FMMS) Johanes Sandjaja di Posko RT 5 RW 6 Meruya Selatan, Jakarta Barat, Kamis (24/5/2007).Menurut Johanes, Benny saat ini menjabat sebagai komisaris di Porta Nigra. Untuk jabatan dirut, dipegang keponakan Benny. Namun Johanes tidak mengetahui siapa namanya.Pria yang akrab disapa Pak Uban ini lantas mencontohkan salah satu peristiwa yang pernah melibatkan Benny. "Ada kasus tanah yang melibatkan PT Astra di Sunter, Jakarta Utara pada tahun 1980-an. Benny itu bertindak sebagai broker," ujar Johanes.Entah bagaimana, kasus tanah sunter itu bermasalah. Sehingga Benny diseret ke penjara. "Tapi dia bebas dengan jaminan saudaranya," imbuh pria yang semua rambutnya telah putih ini.Saudara Benny yang dimaksud adalah Theodorus Purwanto Rachmat, yang waktu itu duduk dalam jajaran direksi PT Astra."Dia itu mafia tanah. Dia itu nggak punya duit, sering ngaku Benny Astra. Padahal yang di Astra itu saudaranya. Yang punya duit saudaranya. Dia juga sudah sekitar 5 kali masuk penjara," cetus Johanes.Untuk eksekusi tanah di Meruya Selatan, PT Porta Nigra disebut-sebut menyiapkan uang Rp 10 milyar. Uang sebesar itu menimbulkan pertanyaan warga Meruya Selatan."Saya juga heran dari mana dia dapat duit untuk eksekusi tanah ini. Dia itu tidak punya duit. Yang paling penting itu siapa di belakang Benny," tukas pria berkaca mata itu. (nvt/umi)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads