Massa Aksi Tolak RUU TNI Bertambah, Jl Gatsu Depan DPR Tak Bisa Dilintasi

Massa Aksi Tolak RUU TNI Bertambah, Jl Gatsu Depan DPR Tak Bisa Dilintasi

Kurniawan Fadilah - detikNews
Kamis, 27 Mar 2025 17:27 WIB
Massa aksi tolak pengesahan Revisi UU TNI semakin bertambah. Akses Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI pun tidak dapat dilintasi kendaraan. Foto: Fadil/detikcom.
Massa aksi tolak pengesahan Revisi UU TNI makin bertambah. Akses Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI pun tidak dapat dilintasi kendaraan. (Fadil/detikcom)
Jakarta -

Massa aksi tolak pengesahan revisi Undang-Undang TNI di depan gedung DPR makin bertambah. Akses Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI pun tidak dapat dilintasi kendaraan.

Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (27/3/2025), massa aksi meluber ke Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI sejak pukul 16.30 WIB. Mereka tampak memenuhi seluruh sisi lajur jalan.

Sejumlah kendaraan sempat melintasi jalur bus TransJakarta yang masih bisa dilalui. Namun kemacetan timbul lantaran tumpukan kendaraan di jalur bus TransJakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar pukul 16.50 WIB, jalur bus TransJakarta pun akhirnya juga tidak dapat dilintasi. Kendaraan pun mulai dialihkan dari flyover dekat Jakarta Conventions Center (JCC).

Massa aksi tolak pengesahan Revisi UU TNI semakin bertambah. Akses Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI pun tidak dapat dilintasi kendaraan. Foto: Fadil/detikcom.Massa aksi tolak pengesahan Revisi UU TNI makin bertambah. Akses Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI pun tidak dapat dilintasi kendaraan. (Fadil/detikcom)

Seperti diketahui, sejumlah massa mulai berdatangan ke depan gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, untuk melakukan aksi penolakan pengesahan RUU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI. Mereka datang membawa sejumlah tuntutan.

ADVERTISEMENT

Massa aksi mulai datang sejak pukul 15.20 WIB. Mereka menggunakan pakaian serba hitam dalam aksi yang digelar hari ini.

Setiba di lokasi, massa aksi terlihat menempel beberapa poster di pagar gedung DPR/MPR RI. Adapun poster tersebut berisikan kritik dan penolakan terhadap pengesahan RUU TNI.

Ada poster bertulisan 'DPR=Dewan Pengecewa Rakyat', 'Kembalikan TNI ke-Barak', hingga 'Kebebasan Anda Terancam Hari Ini'. Dalam tulisan tersebut tergambar juga foto dari para pimpinan DPR RI.

Selain itu, mereka membawa sejumlah artikel yang cetak kemudian ikut ditempelkan di beton-beton barrier depan gedung DPR/MPR RI. Artikel yang ditempelkan ini memuat tulisan serta gambar karikatur hewan jenis Babi.

Sementara itu, arus lalu lintas di sekitar lokasi aksi masih normal. Belum terlihat adanya kemacetan atau pengalihan arus lalu lintas buntut aksi yang digelar.

Sebagai informasi, DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia atau RUU TNI menjadi undang-undang. Keputusan ini diambil dalam rapat paripurna yang dihadiri oleh sejumlah menteri pada Kamis (20/3).

Simak juga Video 'Massa Aksi Tolak RUU TNI Sempat Terobos Tol Dalam Kota':

(taa/taa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads