Jadi Presiden ICOM Indonesia, Menbud Tegaskan Upaya Majukan Museum di RI

Jadi Presiden ICOM Indonesia, Menbud Tegaskan Upaya Majukan Museum di RI

Nanda Sekar - detikNews
Kamis, 27 Mar 2025 14:52 WIB
Kementerian Kebudayaan
Foto: Kementerian Kebudayaan
Jakarta -

Menteri Kebudayaan Fadli Zon menegaskan pentingnya peran Indonesia dalam kebijakan kebudayaan global, termasuk pengelolaan museum. Menurutnya, museum di Indonesia harus terus berkembang agar bisa menjadi pusat literasi budaya dan daya tarik wisata.

"Penguatan kolaborasi lintas sektor dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia, seperti kurator dan edukator, untuk memastikan museum-museum di Indonesia dapat naik kelas dan menjadi daya tarik budaya serta ruang literasi dan interaksi budaya yang signifikan adalah prioritas Kementerian Kebudayaan," ungkap Fadli dalam keterangan tertulis, Kamis (27/3/2025).

Hal tersebut ia sampaikan dalam pertemuan yang dilakukan dengan Komite Nasional International Council of Museums (ICOM) Indonesia di Gedung E, Kementerian Kebudayaan, Jakarta pada Rabu (26/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pertemuan tersebut, Ketua Pelaksana Harian ICOM Indonesia, Budi Trinovari mengapresiasi komitmen Fadli Zon dalam meningkatkan kualitas pengelolaan dan standarisasi museum.

Pada kesempatan itu, Fadli Zon juga didaulat sebagai Presiden ICOM Indonesia yang akan memimpin upaya pengembangan museum tidak hanya sebagai tempat apresiasi seni, tetapi juga sebagai ruang pembelajaran budaya.

ADVERTISEMENT

ICOM Indonesia merupakan bagian dari organisasi internasional yang berdiri sejak 1946 di Paris. Organisasi ini menaungi lebih dari 49.000 profesional museum di 142 negara. Fokus utamanya adalah memperkuat penelitian, konservasi, dan komunikasi warisan budaya dunia melalui peran museum.

Sebagai Presiden ICOM Indonesia, Fadli menegaskan museum harus menjadi jendela peradaban yang mencerminkan kekayaan sejarah bangsa. Indonesia memiliki sekitar 469 museum yang dikelola pemerintah maupun swasta, menjadi bukti nyata kekayaan peradaban bangsa.

"Dengan total kurang lebih 469 Museum, terdiri dari museum yang dikelola pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan perseorangan, Indonesia memiliki potensi luar biasa dalam memperkuat narasi sebagai peradaban tertua di dunia - bukan hanya terbukti dari berbagai bukti artefak yang ada, tapi jumlah tinggalan sejarah dan museum yang menjadi etalase sebuah peradaban bangsa," tuturnya.

"Reimajinasi warisan budaya merupakan upaya kolektif untuk meneguhkan integritas dan jati diri bangsa indonesia sebagai bangsa dengan peradaban tertua di dunia. Untuk itu, perlu transformasi menyeluruh agar museum dan cagar budaya menjadi ruang komunal yang menjadi sumber inovasi, inspirasi, pusat pengetahuan dan edukasi bagi masyarakat luas, khususnya di era digital seperti saat ini," imbuh Fadli.

Ia berharap melalui ICOM Indonesia, kolaborasi dengan berbagai pihak dapat semakin diperkuat, baik dalam peningkatan profesionalisme pengelola museum, jejaring internasional, maupun pengembangan program edukatif yang menarik minat masyarakat. Selain itu, kerja sama antara ICOM dan pemerintah juga diharapkan dapat mendukung pelestarian koleksi bersejarah agar tetap relevan di tengah kemajuan zaman.

Simak juga Video 'Pesan Prabowo untuk Giring: Budaya Harus Jadi Wajah Bangsa Indonesia':

(anl/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads