.webp)
Menteri Kordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menilai peringatan Presiden Prabowo Subianto untuk memperbaiki komunikasi ditujukan agar jajaran mampu memberikan jalan keluar. Cak Imin menilai cara komunikasi yang buruk justru akan jadi beban baru bagi presiden dan jajarannya.
"Peringatan Pak Prabowo kepada kita semua agar kita betul-betul memberikan jalan keluar bukan menambah beban baru dengan komunikasi yang buruk," ujar Cak Imin saat ditemui wartawan di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2025).
Cak Imin mengatakan era media sosial menuntut pemerintah untuk memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Hal itu harus dilakukan seluruh pemerintah, lembaga hingga masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi era media teknologi informasi yang canggih ini didukung oleh sosial media menuntut pemerintah dan semua sih saya kira masyarakat, pemerintah, lembaga-lembaga semua harus betul-betul memiliki kemampuan mengkomunikasikan dengan baik," tutur Cak Imin.
Sebelumnya, Prabowo menginstruksikan jajaran Kabinet Merah Putih memperbaiki komunikasi ke rakyat. Sebab, ia merasa masyarakat kurang memahami kebijakan-kebijakan yang telah dibuat pemerintah saat ini.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam sidang kabinet yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Jumat (21/3). Prabowo mengatakan banyak terobosan yang telah dilakukan pemerintah sejauh ini, namun narasi ke masyarakat minim atau kurang sempurna.
"Saudara-saudara sekalian, banyak sekali yang sudah kita laksanakan semenjak sidang kabinet yang lalu. Mungkin karena banyaknya inisiatif kita, banyaknya terobosan kita, banyaknya kebijakan kita, mungkin, narasi ke rakyat, mungkin, kurang sempurna, kurang intensif," kata Prabowo dalam sidang kabinet paripurna di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (21/3/2025).
"Ini saya kira perlu kita perbaiki komunikasi kita kepada rakyat. Saya juga terus terang saja, sangat terkesan dengan banyaknya kebijakan yang bisa kita keluarkan dalam waktu singkat," lanjut Prabowo.
Simak juga Video 'Kemiskinan Ekstrem Ditargetkan Jadi 0% di Tahun 2026':
(isa/isa)
