Kakorlantas Tekankan Pentingnya SIM Bagi Pemudik Selain Persiapan Fisik-Kendaraan

Mudik Aman Keluarga Nyaman

Kakorlantas Tekankan Pentingnya SIM Bagi Pemudik Selain Persiapan Fisik-Kendaraan

Eva Safitri - detikNews
Sabtu, 22 Mar 2025 08:12 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho mengatakan pada periode mudik Lebaran 2025, Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Selatan sudah bisa dilintasi. (dok detikcom)
Foto: Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho mengatakan pada periode mudik Lebaran 2025, Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Selatan sudah bisa dilintasi. (dok detikcom)
Jakarta -

Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho menekankan pentingnya surat berkendara bagi pemudik selain persiapan kendaraan hingga fisik. Irjen Agus menekankan SIM memang sudah menjadi regulasi yang menandakan seseorang berkompetensi dalam berkendara sehingga tidak ada hal yang dilanggar.

"Ya negara kita negara hukum. Supaya ada regulasinya. Supaya orang tuh tertib. Kenapa harus punya SIM? Artinya bahwa pengemudi itu sudah berkompetensi menggunakan kendaraan. Sehingga tidak terjadi pelanggaran. Karena teorinya kecelakaan itu diawali dari pelanggaran," kata Irjen Agus kepada detikcom, Jumat (21/3/2025).

Irjen Agus berharap pengemudi untuk tertib berlalu lintas dan sadar diri. Hal itu demi keselamatan ada pengendara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maka dari itu tertiblah berlalu lintas secara pribadi. Jadi tertib itu tidak harus dikejar-kejar. Polantas tidak bangga untuk menilang. Tidak bangga untuk menindak. Tetapi ketika melihat bangsa kita itu tertib sendiri. Pengguna jalan tertib sendiri. Kan hebat," ujarnya.

"Sekarang kan sudah transformasi digital. Jadi sudah ada ETLE, Jadi mengharapkan pengguna jalan itu sadar dengan dirinya sendiri untuk kepentingan keselamatan. Semuanya itu untuk keselamatan," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Irjen Agus mengatakan sejatinya tugas Polantas bukanlah hadir di lapangan untuk menindak, melainkan untuk mengayomi menyelamatkan.

"Jadi polisi hadir di lapangan itu setidaknya hanya untuk melindungi, mengayomi dan menyelamatkan. Tetapi kalau toh karena lalu lintas itu urat nadi kehidupan. Urat nadi kehidupan itu hampir semua orang itu menggunakan kendaraan. Hampir semua orang menggunakan jalan," ucapnya.

"Bayangkan kalau tidak diatur. Bayangkan kalau tidak ada regulasi. Terus mau jadi apa nanti. Oleh sebab itu, kami mengharapkan pengguna jalan tetaplah berlalu lintas," imbuhnya.

Simak juga video: SIM C, C1 & C2 Apa Bedanya

(eva/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads