.webp)
Seorang remaja laki-laki berusia 16 tahun di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, harus menahan rasa sakit karena alat kelaminnya tersangkut pada botol. Evakuasi untuk mencopot alat kelamin dari botol itu melibatkan anggota petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (18/3). Awalnya orang tua korban panik melihat anaknya kesakitan sejak pagi. Korban lalu dibawa ke rumah sakit. Namun, saat korban diperiksa, tim dokter menyarankan korban dibawa ke petugas damkar karena memiliki peralatan yang lebih memadai.
"Saya tanya kronologinya, katanya kemarin pagi tidak bisa buang air kecil. Pas saya lihat, (alat kelaminnya) sudah bengkak," kata Koordinator Damkar Satpol PP dan Damkar Wonogiri Sriyanto Kembo, dilansir detikJateng, Rabu (19/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sriyanto mengatakan insiden itu membuat remaja tersebut kesulitan buang air kecil. Pihak keluarga juga tidak mengetahui penyebab awal kelamin korban tersangkut pada botol.
"Awalnya keluarga tidak mengetahui penyebabnya. Tetapi, setelah diperiksa lebih lanjut, ditemukan bibir botol air mineral nyangkut di pangkal penisnya," ujarnya.
Setelah mengetahui situasinya, tim Damkar Wonogiri berkonsultasi dengan petugas Puskesmas Baturetno dalam menangani korban. Evakuasi pencopotan botol pada kelamin korban dilakukan dengan sangat hati-hati.
"Awalnya kami kira bisa melakukan penanganan di pos. Tapi, karena ada indikasi anak ini memiliki sedikit gangguan mental, kami rujuk ke puskesmas 1 (Baturetno). Kami konsultasi, dan kemudian (A) dibius oleh dokter Habibie, lalu kami tangani sampai selesai," tutur Sriyanto.
Baca selengkapnya di sini.
Lihat juga video: Bukan Mitos! Sering Menahan Kencing Bisa Sebabkan Batu Ginjal
