Polresta Bogor Ringkus Preman Pasar yang Pungli ke Pedagang

Polresta Bogor Ringkus Preman Pasar yang Pungli ke Pedagang

Herianto Batubara - detikNews
Sabtu, 15 Mar 2025 07:49 WIB
Polresta Bogor tangkap pelaku pungli ke pedagang
Polresta Bogor menangkap pelaku pungli ke pedagang. (Foto: dok. istimewa)
Bogor Kota -

Jajaran Polresta Bogor Kota bergerak cepat merespons aduan masyarakat terkait adanya pungli oleh preman di Pasar Bogor. Tidak butuh waktu lama, preman ini diringkus polisi.

"Alhamdulillah, satu orang preman yang kedapatan sedang melakukan pungli terhadap pedagang langsung diamankan oleh anggota," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo kepada wartawan, Sabtu (15/3/2025).

Polresta Bogor tangkap pelaku pungli ke pedagangUang hasil pungli ke pedagang (Foto: dok. istimewa)

Kombes Eko menjelaskan, jajarannya awalnya menerima pengaduan dari pedagang soal adanya pungli oleh sejumlah preman di pasar melalui layanan Lapor Pak Kapolres. Punglinya bervariasi, mulai Rp 2.000 hingga Rp 5.000. Mereka berharap para preman ini segera ditindak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Merespons aduan tersebut, Satreskrim Polresta Bogor Kota pun melakukan razia premanisme di Pasar Bogor, Bogor Tengah, Kota Bogor, Sabtu (15/3) pukul 05.00 WIB. Pedagang menginformasikan para preman ini memang beroperasi antara pukul lima hingga enam pagi.

Satu orang preman yang kedapatan melakukan pungli terhadap pedagang daging ayam pun langsung diringkus di lokasi. Saat diinterogasi, preman bernama Agus alias Penyu ini mengakui melakukan pungli ke semua pedagang Pasar Bogor sebesar Rp 2.000 hingga Rp 5.000.

ADVERTISEMENT

Dari tangan Agus, polisi mengamankan barang bukti uang sebesar Rp. 240 ribu hasil pungli kepada para pedagang. Agus kini diproses lebih lanjut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kombes Eko mengatakan pihaknya akan rutin memantau aktivitas di pasar tersebut agar tidak ada lagi pungli oleh preman terhadap pedagang. Dia menegaskan akan menindak tegas segala bentuk premanisme yang meresahkan masyarakat.

"Kami akan menindak tegas segala bentuk premanisme. Tidak ada toleransi terhadap segala bentuk kegiatan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar Kombes Eko.

"Demikian, harapannya masyarakat, termasuk para pedagang, dapat merasa aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, apalagi ini di bulan suci Ramadan," sambungnya.

(hri/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads