Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menanggapi kasus viral pencari bekicot yang disebut dipaksa mengaku sebagai pelaku pencurian oleh polisi. Diketahui Propam Polres Grobogan kini tengah memeriksa polisi berinisial Aipda IR terkait hal itu.
Jenderal Sigit menyatakan oknum anggota yang terbukti memaksa atau menganiaya pencari bekicot akan diproses.
"Yang jelas, kalau saya nggak pernah berubah. Kalau memang bersalah, proses," kata Sigit kepada wartawan di Auditorium STIK, Jakarta Selatan, Senin (10/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk penanganan terkini terhadap Aipda IR dapat ditanyakan kepada Kepala Divisi (Kadiv) Propam Polri Irjen Abdul Karim.
"Tanyakan langsung ke Kadiv Propam," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto mengunjungi rumah Kusyanto (38), pencari bekicot warga Desa Dimoro, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan yang sebelumnya viral diinterogasi berlebihan karena dituduh mencuri. Dia berjanji akan memberi sanksi tegas terhadap oknum yang melakukan interogasi tersebut.
Dalam keterangannya, Ike mengunjungi Kusyanto hari Minggu (9/3) malam. Kunjungannya yaitu dalam rangka meminta maaf atas tindakan berlebihan yang dilakukan oleh anggotanya terhadap Kusyanto sewaktu melakukan interogasi.
"Kami sudah mendengarkan runtutan cerita yang disampaikan Pak Kusyanto mulai awal hingga terjadinya interogasi tersebut," kata Ike Yulianto dalam dilansir detikJateng, Senin (10/3).
Dia menjelaskan oknum yang viral videonya sedang membentak Kusyanto itu merupakan anggota Polsek Geyer, Polres Grobogan, bernama Aipda IR. Ike menegaskan saat ini sudah ditangani Propam Polres Grobogan dan dilakukan penempatan khusus.
"Oknum tersebut akan mendapatkan sanksi sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku," tegasnya.
Dalam keterangan tertulis Polres Grobogan, disebutkan warga di sekitar lokasi merasa beberapa kali kehilangan barang mulai dari pompa air sampai onderdil mesin diesel beberapa bulan terakhir. Warga curiga dengan pemotor yang mengendarai motor Honda Verza.
Hari Minggu (2/3) lalu salah satu warga bernama Bagus Prasetyo menghubungi warga bernama Mulyoto mengaku melihat motor itu di pinggir kanal. Mulyoto kemudian menghubungi Aipda IR yang kebetulan rumahnya dekat dengan lokasi.
Aipda IR yang menemukan Kusyanto membawanya ke rumah warga bernama Murman yang juga pernah kehilangan barang, kemudian terjadilah interogasi tersebut. Kusyanto kemudian dibawa ke Polsek Geyer dan ternyata dia tidak terbukti mencuri.
Lihat juga Video 'Pengguna Jetski Dipukul dan Mau Dibunuh di Danau Toba, Polisi Selidiki':
(imk/jbr)