Prabowo Kumpulkan Menteri Bahas Harga Pangan Selama Ramadan

#RamadanJadiMudah by BSI

Prabowo Kumpulkan Menteri Bahas Harga Pangan Selama Ramadan

Eva Safitri - detikNews
Senin, 03 Mar 2025 16:25 WIB
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/3/2025).
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat tiba di kompleks Istana Kepresidenan. (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan sejumlah menteri di Istana Kepresidenan, Jakarta. Prabowo akan membahas harga pangan di bulan Ramadan.

Menteri yang hadir adalah Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, hingga Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Amran mengatakan rapat ini akan membahas harga pangan di bulan Ramadan.

"Kita akan bahas harga pangan di bulan suci Ramadan sesuai BPS (Badan Pusat Statistik)," kata Amran kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amran mengatakan, berdasarkan pengumuman BPS, produksi pangan sementara dari Januari hingga April berada di angka tertinggi selama 7 tahun terakhir. Kemudian, ada penurunan harga beras namun harga cabai meningkat.

"Tadi alhamdulillah pengumuman BPS tadi produksi kita Januari sampai April angka sementara angka sementara itu tertinggi selama 7 tahun, dan juga tadi dipantau harga beras turun ada komoditas cabai yang naik sedikit," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Amran mengatakan stok dan harga pangan di bulan Ramadan ini cukup stabil. Pemerintah memastikan akan mengawal terus hingga Lebaran.

"Jadi alhamdulillah pangan di bulan suci Ramadan cukup stabil, tapi kita akan tetap kawal sampai Lebaran," ujarnya.

Terkait kenaikan harga cabai, Amran sudah memberikan peringatan kepada para pengusaha agar tidak menaikkan harga di atas harga eceran tertinggi (HET). Pihaknya akan menindak tegas jika menemukan tindakan tersebut.

"Ya kita usahakan tekan, kami meminta kepada seluruh pengusaha jangan menaikkan harga pangan di atas HET karena tidak ada alasan di mana produksi, khususnya yang strategis beras, migor, itu lebih dari cukup stoknya, banyak produksinya naik sesuai BPS," ujarnya.

"Jadi tidak ada alasan pengusaha menaikkan harga, kami sudah sepakat. Kami surah rapat koordinasi dengan Pak Menko dengan Pak Kapolri koordinasi bilamana ada menaikkan harga di atas HET akan ditindak," lanjut Amran.

(eva/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads