Gubernur Banten Andra Soni mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah untuk mencegah kenaikan harga pangan di Banten selama Ramadan dan Idul Fitri. Dia mengaku akan rutin mengecek kondisi pasar dan berkoordinasi dengan berbagai instansi.
"Saya akan keliling pasar dan saya akan berkoordinasi dengan semua pihak salah satunya dengan Bulog, Dinas Pertanian juga, nanti akan kita koordinasikan," ujar Andra Soni di Mapolda Banten, Kota Serang, Senin (3/3/2025).
Dia mengatakan Pemprov Banten siap mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mengantisipasi lonjakan harga pangan. Dia mengatakan harga bahan pangan harus bisa terjangkau oleh masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Arahan bapak Presiden, jelas juga 'Jangan sampai ada lonjakan harga di masyarakat'," ujarnya.
Dia mengatakan ada kemungkinan Pemprov Banten menggelar pasar murah. "Insyaallah akan kita lakukan," ujarnya.
Sebelumnya, Prabowo memerintahkan para menteri bekerja keras mencegah lonjakan harga bahan pokok saat Ramadan. Prabowo meminta agar ketersediaan bahan makanan dijamin.
Para menteri yang dimaksud Prabowo di antaranya Menko Pangan Zuklifli Hasan, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dan menteri terkait lainnya.
"Saya dalam beberapa pekan terakhir terus memantau perkembangan situasi produksi dan harga-harga pangan. Dan saya juga sudah menyampaikan instruksi kepada Menko Pangan, Menteri Perdagangan, Menteri Pertanian, semua menteri terkait untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan mencegah adanya kenaikan dan lonjakan harga yang spekulatif," ucap Prabowo dalam konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (28/2).
Dia mengatakan para menteri harus bekerja keras. Supaya, lanjutnya, seluruh masyarakat dapat membeli bahan pokok, termasuk rakyat kecil.
"Ini kita suruh kerja keras supaya seluruh rakyat, terutama rakyat paling memerlukan, harus dapat menjangkau harga bahan-bahan tersebut. Dan saya yakin dan percaya kita akan lakukan itu, dan sudah kita lakukan itu," ujar dia.
(aik/haf)