.webp)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bogor mencatat 101 bencana terjadi sejak Januari di Kota Bogor. Sebanyak 371 orang terdampak, dengan 6 orang di antaranya mengalami luka.
"Total 101 kejadian bencana alam ataupun non-alam terjadi di Kota Bogor dalam kurun waktu 1 Januari-25 Februari 2025. Total 6 kecamatan yang terdampak," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah, Kamis (27/2/2025).
Hidayatullah mengatakan bencana yang terjadi selama dua bulan terakhir berdampak pada 371 orang, dengan6 orang di antaranya mengalami luka berat hingga ringan. Bencana juga merusak 54 unit rumah, 10 sarana ibadah dan fasilitas umum, serta 7 unit kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total 371 orang terdampak, 6 di antaranya mengalami luka mulai luka berat hingga ringan," kata Hidayatullah.
Hidayatullah mengatakan 101 kejadian tersebar di enam kecamatan di Kota Bogor. Bencana yang terjadi didominasi bangunan roboh, yakni sebanyak 34 kejadian, kemudian tanah longsor 29 kejadian dan pohon tumbang 21 kejadian.
"Rincian jenis kejadian di antaranya bangunan roboh 34 kejadian, angin kencang 11 kejadian, kebakaran 6 kejadian, pohon tumbang 21 kejadian, tanah longsor 29 kejadian," kata Hidayatullah.
"Kalau dilihat dari lokasi kejadiannya, bencana paling tinggi terjadi di Kecamatan Bogor Selatan, yaitu 25 kejadian, kemudian Bogor Barat 22 kejadian, Tanahsareal 23 kejadian, Bogor Tengah 12 kejadian, Bogor Utara 11 kejadian, Bogor Timur 8 kejadian," imbuhnya.
(sol/yld)
