Viral Ponpes di Bogor Didemo gegara Dugaan Pelecehan, Polisi Turun Tangan

Viral Ponpes di Bogor Didemo gegara Dugaan Pelecehan, Polisi Turun Tangan

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Selasa, 25 Feb 2025 13:12 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Bogor -

Rekaman video memperlihatkan sejumlah warga mendatangi pondok pesantren (ponpes) di Parung, Kabupaten Bogor, viral di media sosial (medsos). Warga mendemo ponpes tersebut atas dugaan tindakan pelecehan.

Dalam video yang dilihat detikcom, Selasa (25/2/2025), ponpes tersebut berada di area permukiman warga. Mereka meminta ponpes tersebut untuk ditutup.

"Tutup... tutup... tutup...," pekik warga bersama-sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dinarasikan dalam video tersebut bahwa diduga ada guru yang melecehkan santriwati. Polisi terlihat ada di lokasi kejadian.

Polisi Turun Tangan

Terkait video tersebut, Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana mengatakan pihak kepolisian turun tangan menangani kejadian tersebut. Kasus tersebut sudah dilaporkan ke polisi.

ADVERTISEMENT

"Terkait peristiwa masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Sudah dilaporkan ke Polres Bogor terkait adanya dugaan pelecehan," kata Desi.

Dia mengatakan pondok pesantren (ponpes) tersebut tidak memiliki izin.

"Ponpes tidak memiliki izin," imbuhnya.

Pihak kepolisian datang mengamankan situasi saat itu. Desi mengatakan warga bubar setelah polisi datang.

Massa yang datang bubar dengan aman setelah hasil keputusan untuk dilaporkan ke Polres Bogor," pungkasnya.

Simak juga Video 'Remaja Perempuan di Garut Dilecehkan Kakak Kelas Pakai Terong':

(rdh/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads