Kini 'Reparasi' Tulang Cukup di Surabaya, Tak Perlu ke Singapura

Surabaya - 'Mereparasi' tulang kini tak harus ke Singapura. RS International Surabaya akan membuka klinik khusus kelainan tulang pada Juli 2007 mendatang.Dr Ketut Martiana SpOt, ahli orthopedhi RS International Surabaya, mengaku ia akan menggandeng 3 ahli tulang yang masih muda dan disekolahkan ke Eropa dan Australia. "Klinik ini dibuka sebagai pesaing RS di Singapura. Jika selama ini masyarakat berbondong-bondong ke sana untuk mengejar pelayanan dan perawatan yang bagus, maka kita juga memiliki pelayanan dan perawatan yang sama," katanya saat berkunjung ke kantor detiksurabaya di Jl Prof dr Moestopo 11A Surabaya, Selasa (8/5/2007). Saat ini, lanjut Ketut, problem di Indonesia yakni kurangnya masyarakat mendapat dukungan untuk tidak berobat ke luar negeri. Semua orang men-support untuk berobat ke luar negeri. Bahkan seorang kepala negara Indonesia di era 2004 berobat ke luar negeri beserta keluarganya. "Tentu saja akan membuat orang dan masyarakat berbondong-bondong untuk berobat ke luar negeri. Dokter di Indonesia tidak kalah kok dengan mereka, bahkan pengalamannya tidak jauh berbeda," jelasnya. Pihaknya, kata Ketut, akan membeli semua alat canggih untuk memenuhi kebutuhan warga Surabaya sehingga tidak perlu jauh berobat ke luar negeri dengan biaya yang tinggi. "Tentu saja harganya lebih murah dari biaya untuk berobat ke Singapura," katanya. (fat/nrl)