Cerita Prajurit MTF UNIFIL Lebanon Berebut Sinyal Hubungi Keluarga

Cerita Prajurit MTF UNIFIL Lebanon Berebut Sinyal Hubungi Keluarga

Maulana Ilhami Fawdi - detikNews
Jumat, 14 Feb 2025 12:45 WIB
Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL yang bertugas di perairan Lebanon telah menyelesaikan tugasnya, kembali tiba di Indonesia.
Satgas MTF UNIFIL Lebanon bertemu keluarga mereka saat tiba di Indonesia. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Jakarta -

Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL yang bertugas di perairan Lebanon telah menyelesaikan tugasnya. Prajurit TNI Angkatan Laut (AL) yang bertugas dalam Satgas MTF menceritakan momen suka duka mereka.

Salah seorang prajurit yang ikut dalam tugas Satgas MTF adalah Lettu Yudha Bela Negara (30), Yudha mengaku senang bertugas ke luar negeri, namun sedih karena harus meninggalkan keluarga. Menurut Yudha, saat bertugas ada momen berebut sinyal demi bisa mengabarkan keluarga di Tanah Air.

"(Komunikasi dengan keluarga) ya pertama melipir, cari sinyal, ya kita menyesuaikan, sinyal susah," kata Yudha di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (14/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena kesulitan mencari sinyal, Yudha mengaku komunikasi dengan keluarga cukup sulit dilakukan, dia mengatakan peluang untuk komunikasi lancar hanya bisa dilakukan saat kapal sedang sandar ke daratan.

"Nggak mesti (berapa hari sekali komunikasi), karena kita patroli, kadang kalau mau berangkat kita pamitan karena masih di pinggir, tapi kalau udah patroli ya sudah," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Yudha mengaku bersyukur selama bertugas tidak ada insiden serius yang mengancam keselamatannya. Yudha bangga kontingen dari negara lain menghormati Satgas MTF Indonesia, di mana Satgas MTF juga menjalankan tugas sosial budaya.

"Kalau kena nggak pernah, jadi kita selalu alert, waspada, jadi kita selalu laporkan assesment kepada atasan, kita selalu alert, menjaga kondisi kapal sendiri," katanya.

"Ya mereka bangga lihat kita, karena budaya-budaya yang menurut mereka baru, contoh tari-tarian, rampak kendang, jadi ditampilkan, kita laksanakan itu, sekalian sosial budaya itu," jelasnya.

Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL yang bertugas di perairan Lebanon telah menyelesaikan tugasnya, kembali tiba di Indonesia.Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL yang bertugas di perairan Lebanon telah menyelesaikan tugasnya, kembali tiba di Indonesia. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)

Prajurit lainnya, Letda Yurike Nabila (25), mengatakan selama bertugas selalu berupaya menghubungi keluarga di rumah. Yurike juga mengatakan komunikasi paling dimungkinkan saat kapal sandar.

"Jadi komunikasi saat sandar, dan kita ada zona tertentu dapat sinyal, jadi kita berlomba-lomba keluar dapat sinyal, jadi kalau ada sinyal kita hubungin keluarga," kata Yurike.

Yurike bersyukur tugas Satgas MTF telah selesai, dia mengaku senang bisa kembali pulang dan berkumpul bersama keluarga.

"Jadi kami MTF setahun lebih, dan akhirnya kita pulang, rasanya seneng banget, karena kondisi di sana, kita nggak ada yang tahu, tapi alhamdulillah baik-baik saja, dan alhamdulillah sudah selesai tugasnya," katanya.




(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads