Jusman Harus Berani Benahi Manajemen Birokrasi di Dephub

Jusman Harus Berani Benahi Manajemen Birokrasi di Dephub

- detikNews
Selasa, 08 Mei 2007 11:18 WIB
Jakarta - Penunjukan Jusman Syafii Djamal sebagai Menteri Perhubungan ditanggapi pesimistis oleh kalangan DPR. Sebab, trade record Jusman saat menjadi Dirut PT Dirgantara Indonesia (DI) kurang menggembirakan."Track record beliau belum menggembirakan ketika memimpin PT DI tapi kita tidak fair kalau menilai seseorang sebelum melihat kerjanya," ujar anggota Komisi V DPR Abdullah Azwar Anas di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5/2007).Menurut Anas, untuk menunjukkan kemampuannya, Jusman harus berani melakukan pembenahan di bidang manajemen birokrasi. Karena di sektor inilah yang menyebabkan Departemen Perhubungan (Dephub) terpuruk.Anas menambahkan, Jusman harus memprioritaskan pelabuhan masuk berkapasitas internasional. Hal ini penting untuk menghindari adanya penyelundupan melalui jalur laut dan mengembalikan Dephub menjadi regulator dan fungsi pengawasan terhadap keselamatan penumpang."Minimal 3 hal tersebut yang harus dilakukan agar ada perubahan di Dephub," pinta Anas.Penilaian pesimistis juga disampaikan Wakil Ketua FPBR Ade Daud Nasution. Menurut Ade, Jusman saat memimpin PT DI tidak memiliki prestasi yang membanggakan."Pemesanan pesawat oleh Malaysia molor 2 tahun. Penyelesaian buruh juga tidak tuntas-tuntas. Ya sepertinya sama saja tidak ada perubahan," beber Ade. (nik/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads