Diangkat Jadi Menhub, Keluarga Jusman Bersukacita

Diangkat Jadi Menhub, Keluarga Jusman Bersukacita

- detikNews
Senin, 07 Mei 2007 17:48 WIB
Bandung - Keluarga besar Jusman Syafi'i Djamal langsung berpelukan saat mendengar nama Jusman disebut oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai menteri perhubungan. Bahkan mereka langsung menelpon Jusman yang sedang berada di Jakarta untuk mengucapkan selamat.Suasana ruang tengah di rumah mertua Jusman, Jalan Ciwulan No 4 Bandung, terlihat ramai. Istri Jusman, Arita mengenakan baju berwarna hijau bersama putri pertamanya Ayu Islamya berpelukan duduk di sofa warna biru tua. Sebelah mereka ayah Arita, Profesor Mattias yang merupakan guru besar di Universitas Pasundan dan ITB. Selain mereka bertiga, terlihat kerabat baik dari kedua belah pihak sekitar 10 orang.Saat TV ukuran 29 inchi di hadapan mereka menampilkan wajah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sekitar pukul 15.00 WIB tadi, yang sedang mengumumkan susunan kabinet baru, tampak wajah mereka menegang. Ketika nama Jusman disebut sebagai menteri perhubungan pengganti Hatta Rajasa, spontan mereka langsung berpelukan dan mengucapkan syukur."Alhamdulillah," ujar Arita sambil memeluk Ayu dan juga ayahnya. Selanjutnya, para kerabat lainnya satu per satu mengucapkan selamat kepada Arita. Tampak rona bahagia tergambar jelas di wajah perempuan berumur 47 tahun ini.Kemudian ayah mertua Jusman langsung menelpon menantunya yang sedang berada di Jakarta. "Selamat ya nak, bapak bangga pada kamu," ucapnya jelas. Telpon beralih kepada Arita dan Ayu. Keduanya pun mengucapkan selamat."Ayu bangga sekali pada ayah. Tidak menyangka ayah menjadi menteri. Ini seperti mimpi," ujarnya dengan mata berbinar. Ayu mengaku teman-temannya di SMP Salman Alfarisi Bandung belum mengetahui kabar ini.Menurut Arita, putri pertamanya yang paling senewen menunggu pengumunan pergantian menteri ini. "Dia selalu bertanya, apa ayah benar akan jadi menteri. Saya engga bisa jawab, karena kemarin-kemarin kan belum pasti," ujarnya.Arita menyatakan tugas bapak dari tiga anaknya ini cukup berat. Namun dia yakin, suami yang telah dinikahinya 17 tahun lalu itu sanggup menjalaninya. "Bapak orangnya fokus pada pekerjaan. Jika sudah punya niat melakukan sesuatu, dia mengerjakannya dengan sungguh-sungguh," katanya.Ketika disinggung mengenai pekerjaan suaminya yang akan menyita banyak waktu, Arita menyatakan dirinya sudah terbiasa dengan kesibukan Jusman. "Saya sudah siap. Saya akan mendampingi bapak," tegasnya.Apakah akan turut pindah ke Jakarta? Arita mengatakan untuk saat ini ketiga anaknya tidak akan diboyong ke Jakarta. Sebab, anak keduanya Ardiman Adipradana Djamal (12) yang kini duduk di kelas 6 SD akan ujian."Mungkin nanti setelah Ardi lulus, semua akan pindah ke Jakarta. Sekarang ini, saya yang akan bolak-balik Jakarta-Bandung," tuturnya.Sekitar pukul 16.15 WIB, Arita kemudian pamit kepada keluarga dan wartawan. "Saya disuruh bapak langsung ke Jakarta," ucapnya. Tanpa menunggu anak kedua, Ardi dan anak bungsunya Astri Tamara (8) pulang dari sekolah, Arita pergi dengan hanya ditemani sopir menggunakan mobil Serena hitam dengan nopol D 1351 HW. (ern/djo)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads