Indeks Persepsi Korupsi RI 2024 Naik Jadi 37, Demokrasi Positif Jadi Faktor

Indeks Persepsi Korupsi RI 2024 Naik Jadi 37, Demokrasi Positif Jadi Faktor

Kurniawan Fadilah - detikNews
Selasa, 11 Feb 2025 16:10 WIB
Deputi Transparency International Indonesia, Wawan Heru Suyatmiko (Tangkapan layar YouTube).
Deputi Transparency International Indonesia, Wawan Heru Suyatmiko (Tangkapan layar YouTube)
Jakarta -

Indeks Persepsi Korupsi (IPK) atau Corruption Perceptions Index (CPI) Indonesia berada di angka 37 pada 2024. Skor CPI Indonesia ini mengalami kenaikan 3 poin dari skor sebelumnya pada 2023, yakni 34.

Deputi Transparency International Indonesia, Wawan Heru Suyatmiko, menjelaskan, ada sembilan indikator yang memengaruhi munculnya skor 37 pada CPI Indonesia tahun 2024 ini. Sembilan indikator ini menjadi sumber data yang digunakan TII dalam menghitung IPK Indonesia tahun 2024.

"Tentu saja, angka 37 ini disumbangkan oleh sembilan indikator," kata Wawan, dilihat dari kanal YouTube Transparency International, Selasa (11/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun 9 indikator yang menjadi sumber data CPI Indonesia sebagai berikut:

1. World Economic Forum: 61
2. IMD World Competitiveness Yearbook: 45
3. Indeks Transformasi Bertusman Foundation: 39
4. PERC, Political Economic Risk Consultancy ASEAN Risk Guide: 38
5. PRS International Country Risk Guide: 33
6. World Justice Project Rule of Law Index: 26
7. Global Insight Country Risk Rating: 32
8. Economics Intelligence Unit: 35
9. Proyek Ragam Demokrasi: 22

ADVERTISEMENT

Selain sembilan indikator tersebut, faktor tahun 2024 sebagai tahun pemilu juga memengaruhi. Dia menjelaskan tahun 2024 memunculkan gerakan demokrasi yang positif.

"Kita sangat menyadari bahwa sepanjang tahun 2024, akan ada gerakan demokrasi yang positif," terang Wawan.

Meski begitu, Wawan mengatakan skor 37 ini tetap menjadi tantangan. Menurutnya, maraknya korupsi politik membuat skor CPI Indonesia selalu dalam posisi mengkhawatirkan.

"Angka 37 masih di bawah skor rata-rata di 43 negara, 44 Asia-Pasifik, bahkan di kelompok demokrasi, kita masih jauh di bawah. Jadi angka 37 adalah catatan yang masih membuat mereka khawatir," imbuhnya.




(taa/taa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads