5 Fakta Viral Pria Memalak-Rusak Mobil di Bandung Sampai Penumpang Nangis

Bandung -

Viral seorang pria marah-marah dengan pengguna mobil yang melintas di persimpangan lampu merah Talagabodas, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung. Pria yang diduga mabuk itu juga melakukan aksi pemalakan dan perusakan mobil.

Berikut fakta-fakta peristiwanya.

1. Awal Mula

Dilansir detikJabar, aksi pemalakan dan perusakan mobil oleh seorang pria terjadi di Lengkong, Bandung, Jawa Barat. Kejadian ini viral setelah video aksi pemalakan dibagikan oleh korban dengan akun Instagram @sadyah_st.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari video yang beredar, diduga pria itu hendak melakukan aksi pemalakan, tetapi tidak digubris oleh pengendara. Akhirnya, pria yang diduga mabuk itu merusak mobil milik pengendara.

"Katanya banyak korban orang ini! Sudah meresahkan! Kronologi: Awalnya kita lagi jalan biasa Tiba2 jam 11.10 dihadang utk buka kaca. Kayanya mau malak. kaya Ig mabok jg. Tangan kanan kirinya memegang alat / senjatanya seperti yang di video," kata pemilik akun, Sabtu (25/1/2025).

2. Anak Korban Alami Trauma

Korban mengatakan, anaknya mengalami trauma. Dalam video yang beredar, anak kecil yang ada di dalam mobil itu menangis ketakutan saat pria memaksa meminta uang sambil memukul keras kaca mobil.

"Kerugian: Kerusakan Mobil & Mental anak saya masih nangis2 trauma gamau turun dari mobil!" tambah pemilik akun.

Korban dan pelaku kasus pemalakan dan perusakan di Bandung sepakat berdamai. (Foto: Istimewa)

3. Pelaku Diamankan Polisi

Setelah viral video aksi pemalakan tersebut, beredar pula video penangkapan terduga pelaku oleh polisi. Pelaku diamankan oleh anggota Polsek Lengkong Polrestabes Bandung.

"Betul pelaku sudah diamankan oleh Polsek Lengkong," kata Kasi Humas Polrestabes Bandung AKP Nurindah.

Baca berita di halaman selanjutnya.

4. Kasus Diselesaikan secara Kekeluargaan

Pelaku berinisial NO (21) sempat diamankan oleh Polsek Lengkong Polrestabes Bandung. Adapun Polsek Lengkong mempertemukan korban dengan pelaku. Kemudian, kedua belah pihak sepakat jika kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan.

Sebelum melakukan perusakan mobil, pelaku sempat merampas tas pengendara motor. Namun, korban yang tasnya dirampas tidak melakukan pelaporan karena tidak ada kerugian.

"Jadi dari awal itu ada pengambilan tas oleh terduga pelaku, lalu pelaku lari dan tas itu dilemparkan," kata Kanit Polsek Lengkong Iptu Beben Budiawan di Mapolsek Lengkong.

"Setelah itu terjadi pemukulan terhadap mobil. Kemudian, karena pemilik mobil itu merasa mobilnya dirusak, dilakukan pemukulan ke terduga ini," imbuhnya.

5. Pelaku Mabuk, Keluarga Minta Maaf

Kasus pemalakan dan perusakan mobil di persimpangan lampu merah Talagabodas, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, diselesaikan secara kekeluargaan.Dalam kasus ini, pelaku diduga terpengaruh minuman keras (miras).

"Patut diduga ya (terpengaruh miras)," kata Kanit Polsek Lengkong Iptu Beben.

Terpisah, dari rekaman video musyawarah, keluarga pelaku bernama Linda mengaku minta maaf atas kejadian tersebut.

"Saya keluarga dari NO, meminta maaf Kang Iwan atas kerusakan yang terjadi Sabtu, 25 Januari," ujarnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya