.webp)
Polresta Bogor Kota masih melakukan pemberkasan perkara kasus satpam Septian (37) yang dibunuh majikannya, Abraham Michael (26), di Jalan Lawang Gintung, Kota Bogor. Dalam waktu dekat, polisi akan menggelar reka ulang kasus pembunuhan tersebut.
Hal ini disampaikan Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo saat menerima kedatangan Gubernur terpilih Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Dedi awalnya menanyakan apakah Abraham adalah pelaku tunggal pembunuhan ini.
"(Pelaku) tunggal, Pak, saat ini sudah kami tahan, Pak, sudah kami proses. Berkas sudah kami siapkan, minggu depan rencana kami rekonstruksi. Setelah itu koordinasi dengan jaksa untuk penyerahan (berkas)," kata Kombes Eko, dalam video yang diunggah Dedi Mulyadi di akun medsosnya, Sabtu (25/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dedi awalnya menceritakan saat dirinya bertemu dengan Dewi, istri Septian, pada saat dirinya berkunjung ke Sukabumi, Jawa Barat. Dedi meyakinkan Dewi bahwa tersangka Abraham saat ini sudah diproses di Polresta Bogor Kota.
 Gubernur terpilih Jabar Dedi Mulyadi mengapresiasi Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo dalam memelihara kamtibmas di Kota Bogor. (Foto: dok. Istimewa) |
Pada kesempatan itu, Dedi juga menanyakan apakah tersangka Abraham dilakukan tes urine. Eko menjelaskan Abraham sudah dites urine dan hasilnya positif narkoba.
Dedi kemudian bertanya ke Kombes Eko di mana Abraham mengonsumsi narkoba tersebut. Lalu, Eko menjawab 'di luar negeri, Pak, di Thailand'.
Dedi lalu menanyakan kapan tepatnya Abraham mengonsumsi narkoba tersebut. Eko mengatakan bahwa pihaknya belum mendalami sejauh itu terkait masalah narkoba yang dikonsumsi Abraham.
"Kami nggak sampai situ, Pak (berapa lama pakai narkoba), cuma katanya pemakaiannya dari Thailand," imbuh Eko.
Mantan Bupati Purwakarta itu merasa prihatin. Dia terheran-heran, hanya karena dimarahi orang tuanya sampai tega membunuh satpam sendiri.
"Sering dimarahin ibunya, dendamnya sama sekuriti? Gampang aja, sekuritinya pecat saja daripada dibunuh," kata Dedi.
Sebagaimana diketahui, Abraham membunuh Septian, satpam di rumahnya di Lawang Gintung, Kota Bogor, pada Jumat, 17 Januari 2025. Abraham mengaku membunuh Septian karena kesal lantaran diadukan kepada ibunya gara-gara sering pulang malam.
Abraham saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan pasal pembunuhan berencana. Abraham pun ditahan di Polresta Bogor Kota.
Simak juga Video 'Satpam GBK yang Cekcok dengan Fotografer Diberi Teguran Keras':
