.webp)
Seorang pria pedagang kopi 'starling' bernama Adi Santoso (32) dikeroyok hingga kepalanya dibacok di Gading Serpong, Kelapa Dua, Tangerang. Korban saat ini belum sadarkan diri.
"Kondisinya sekarang nggak sadar, sekarang dirawat di Madura, karena kami tidak punya biaya untuk operasi. Dia bisa buka mata, tapi nggak sadar, nggak bisa diajak komunikasi," kata Mansur, kakak korban, saat dihubungi detikcom, Kamis (23/1/2025).
Mansur mengatakan Adi sempat dibawa ke rumah sakit di Tangerang. Namun, karena terkendala biaya pengobatan, akhirnya keluarga memutuskan membawa Adi pulang ke kampung halamannya di Madura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mau dioperasi sama rumah sakit, diminta sekian-sekian. Jadinya kita bawa pulang saja karena untuk pembiayaan nggak ada," katanya.
"Sampai sekarang dirawat di rumah di Madura. Orangnya kayak anak kecil, nggak sadar begitu. Separuh badannya itu mati, nggak gerak," sambungnya.
Peristiwa Pengeroyokan
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Boulevard Gading Serpong, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (12/1) sekitar pukul 02.30 WIB. Korban sempat dikejar-kejar sekelompok pelaku hingga akhirnya dibacok di bagian kepala.
"Kalau kronologi dari awal, kita nggak tahu. Yang tahu itu Pak Iksan, saksi, dia yang nolongin," katanya.
Berdasarkan penuturan Iksan kepadanya, Adi Santoso saat itu dikejar-kejar oleh sekelompok pelaku. Adi ditusuk di bagian kepala hingga terkapar.
"Ya seperti itu, kejar-kejaran, dia ditusuk kepalanya, sudah tepar," katanya.
Kejadian ini disaksikan oleh sekuriti bernama Iksan. Iksan sempat berteriak sehingga para pelaku kemudian melarikan diri.
"Si Pak Iksan teriak 'woi, ada apa', si pelaku kabur nggak tahu ke mana, adik saya disamperin Bapak Iksan, ditolongnya sama Bapak Iksan," tuturnya.
Simak juga Video 'Wanita Tewas Ditusuk 15 Kali di Kos Peterongan Semarang':
