Momen Hangat Prabowo Kunjungi Emil Salim: Maaf Baru Datang Sekarang

Momen Hangat Prabowo Kunjungi Emil Salim: Maaf Baru Datang Sekarang

Eva Safitri - detikNews
Rabu, 22 Jan 2025 22:55 WIB
Presiden Prabowo Subianto menyambangi kediaman ekonom senior Emil Salim pagi tadi. Prabowo meminta maaf ke Emil Salim baru bisa berkunjung saat ini. (IG @prabowo)
Presiden Prabowo Subianto menyambangi kediaman ekonom senior Emil Salim pagi tadi. Prabowo meminta maaf ke Emil Salim baru bisa berkunjung saat ini. (IG @prabowo)
Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto menyambangi kediaman ekonom senior Emil Salim pagi tadi. Prabowo meminta maaf ke Emil Salim baru bisa berkunjung saat ini.

Momen hangat terjadi saat keduanya bertemu di kediaman Emil Salim di Kuningan, Jakarta Selatan. Momen pertemuan itu juga diuggah di Instagram Prabowo, @prabowo.

Dalam pertemuan itu, Prabowo dengan penuh hormat menyapa dan bersalaman dengan Emil sekaligus meminta maaf karena baru dapat mengunjunginya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Luar biasa, Pak Emil," kata Prabowo ke Emil, dikutip Tim Media Presiden, Rabu (22/1/2025).

"Mestinya saya ke depan," kata Emil, yang sebenarnya ingin menyambut Prabowo di depan kediamannya.

ADVERTISEMENT

"Nggak, nggak nggak. Luar biasa, Pak Emil. Minta maaf saya baru datang sekarang ini," ujar Prabowo lagi ke Emil.

Dalam Sidang Kabinet di Istana Negara, Prabowo menyinggung pertemuannya dengan mantan Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup (PPLH) itu. Ia mengatakan Emil merupakan sosok yang patut dicontoh selaku pejabat negara di era Presiden Soeharto, yang memiliki orientasi pengabdian pada negara.

"Inti yang saya tangkap dari beliau, beliau ingatkan bahwa seorang menteri adalah seorang pejabat negara, berarti orientasi pengabdiannya adalah negara," ujarnya.

Sikap tegas orientasi untuk negara ini, menurut Prabowo, patut diikuti oleh para pejabat negara terlepas dari latar belakang para pejabat negara yang berbeda, seperti dari partai politik, organisasi kemasyarakatan, akademis, hingga LSM.

"Kita diingatkan bahwa sebagai pejabat negara, orientasi kita pertama untuk negara. Kita memang ada yang berasal dari parpol, ada yang berasa dari organisasi kemasyarakatan, ada yang berasal dari dunia akademi, ilmuwan, ada dari NGO, LSM, tapi begitu disumpah, menjabat sebagai pejabat negara, orientasi kita, kepentingan kita adalah untuk negara," ujarnya.

"Untuk itu saya ucapkan terima kasih karena saya rasakan walaupun begitu banyak tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang tapi yang saya rasakan sekarang orientasi kita adalah kepentingan negara, kepentingan rakyat. Dan saya kira ini dirasakan oleh rakyat kita," lanjut Prabowo.

(eva/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads