Menko Infrastuktur dan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirati, hingga Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Jakarta. Mereka dipanggil untuk membahas progress pembangunan IKN Nusantara.
"Jadi kami diundang untuk rapat terbatas nanti ada Pak Menko Infrastruktur, PKP, Menteri PU dan saya. Saya belum tahu ada apa. Cuma yang saya laporkan adalah progres (IKN) saat ini fisik dan lainnya juga, APBN dan juga KPBU dan investasi yang berjalan di IKN sekarang," kata Basuki saat tiba di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Selain itu, Basuki juga akan melaporkan angka investasi yang masuk ke IKN sejauh ini, namun ia belum ingin menyebut jumlahnya. Ia memastikan semua proses investasi baik termasuk dari kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) terus berjalan.
"Kemudian groundbreaking yang kami usulkan ada sekitar Rp 6,9 triliun. KPBU untuk jalan, hunian, untuk tapak, tower untuk 107 tower terus rumah tapak juga. Sudah ada proses jauh tinggal tanda tangan kontrak aja," ujarnya.
Sementara, Maruarar juga membenarkan rapat terbatas itu akan membahas perihal IKN. Pihaknya ikut dalam rapat karena berkaitan dengan pembangunan perumahan di IKN.
"Saya dapat info dari Pak Seskab (rapat) soal IKN. Kita kan cukup banyak membangun perumahan baik dari Polri, rumah jabatan menteri," ujarnya.
AHY tidak bicara banyak terkait rapat. Ketum Partai Demokrat itu hanya menyebut rapat seputar infrastruktur dan kewilayahan.
"Tentunya membahas ada kaitannya dengan infrastruktur dan kewilayahan," ucapnya.
Saksikan Live DetikSore :
(rfs/rfs)