Burhanuddin Muhtadi: Toleransi Politik Uang Meningkat Setelah Pemilu 2019

Burhanuddin Muhtadi: Toleransi Politik Uang Meningkat Setelah Pemilu 2019

Adrial akbar - detikNews
Sabtu, 18 Jan 2025 00:52 WIB
Burhanuddin Muhtadi (Adrial/detikcom)
Foto: Burhanuddin Muhtadi (Adrial/detikcom)
Jakarta -

Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi, mengungkapkan toleransi politik uang meningkat dibanding Pemilu 2019 lalu. Ia menyebut pada Pemilu 2024 publik mulai banyak yang memandang politik uang sebagai hal normal.

"Toleransi politik uang pemilih itu meningkat tajam setelah 2019. Sebelumnya, mereka yang menganggap praktek politik uang itu wajar, sebelum pemilu serentak, itu kisaran 42 (persen)," kata Burhanudin pada acara diskusi Insight Hub PKB di Cikini, Jakarta, Jumat (17/1/2025).

"Sekarang, 60-70 persen yang menganggap politik uang praktek yang normal," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Burhanuddin menyebut efek politik uang mempengaruhi pilihan pemilih juga meningkat. Dia menjelaskan di periode pemilu sebelumnya masyarakat hanya mengambil uang dan memilih pilihan calon sesuai hati nurani, tapi kini justru efek politik uang justru mempengaruhi pilihan calon.

"Pemilih oportunis mengecil juga. Makin banyak pemilih yang bisa tergiur oleh uang dan pilihan yang dipengaruhi oleh uang," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Dia menyebut tidak ingin menyalahkan caleg atau masyarakat terkait hal tersebut. Hal itu, menurut Burhanuddin, bisa terjadi karena sistem yang ada

"Saya nggak mau menyalahkan pemilih, saya nggak mau menyalahkan caleg, sistemnya. Jadi, sistem dan institusi politik itu membuat masyarakat dan kandidat itu menyesuaikan dengan strategi apa yang dipakai," tuturnya.

(ial/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads