.webp)
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mendirikan Lumbung Sosial di Indramayu, Jawa Barat. Gus Ipul menjelaskan, Indramayu menjadi tempat pendirian Lumbung Sosial karena merupakan daerah rawan bencana.
Gus Ipul mengatakan Lumbung Sosial berisikan barang-barang yang dibutuhkan di masa darurat bencana, seperti baju, sembako, hingga family kit dan genset. Di Indramayu, Lumbung Sosial disimpan di gudang kantor Kecamatan Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat.
"Lumbung Sosial ini didirikan, kerja sama dengan pemerintah daerah, di daerah-daerah yang paling rawan bencana. Di setiap Lumbung Sosial ada baju, ada beras, ada makanan, ada family kit, ada genset, dan juga pakaian untuk ibu-ibu dan anak-anak," kata Gus Ipul di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (14/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan Lumbung Sosial hanya dapat dimanfaatkan di masa darurat bencana. Gus Ipul berpesan agar Lumbung Sosial dijaga dengan baik agar tidak rusak saat dibutuhkan.
"Terima kasih, Ibu Bupati, atas dukungannya, untuk ditempatkan di sini, dan bisa dimanfaatkan manakala ada bencana, khususnya masa kedaruratan," katanya.
"Jadi ketika ada bencana, Ibu Bupati mendeklarasikan sebagai daerah bencana, masa kedaruratan, maka baru ini bisa keluar. Saya titipkan ini Pak Camat, nanti bersama para Tagana dan juga relawan-relawan siaga bencana untuk dijaga dan dimanfaatkan sebagaimana mestinya," jelasnya.
Lebih lanjut, Gus Ipul mengatakan pihaknya bekerja sama dengan BNPB, BMKG, dan Badan Informasi Geospasial (BIG) untuk memetakan daerah rawan bencana di Indonesia dan penempatan Lumbung Sosial.
"Kita dengan BNPB dan juga BMKG, Badan Geospasial, mendiskusikan, kira-kira titik-titik rawan yang mana yang bisa kita dirikan Lumbung Sosial dan secara bertahap kita penuhi," ujarnya.
Simak juga video: Donasi Agus Dialihkan ke Bencana di NTT, Mensos Minta Laporkan dan Audit
