Main Dekat Rel, ABG Bantul Tewas Tertabrak KA Bandara di Kulon Progo

Main Dekat Rel, ABG Bantul Tewas Tertabrak KA Bandara di Kulon Progo

Jalu Rahman Dewantara - detikNews
Minggu, 12 Jan 2025 02:11 WIB
Personel PMI Kulon Progo saat mengevakuasi korban tertemper KA Bandara di Sentolo, Kulon Progo, Sabtu (11/1/2025).
Evakuasi jasad ABG tertabrak KA Bandara di Kulon Progo (Foto: dok. PMI Kulon Progo)
Jakarta -

ABG laki-laki berinisial AW (17) asal Bantul tewas setelah tertemper Kereta Api (KA) Bandara YIA di jalur rel ruas Sentolo, Kulon Progo. Polisi menyebut insiden ini terjadi ketika korban sedang bermain di sekitar lokasi dan tidak sadar jika ada KA yang melintas.

Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti, menyebut peristiwa ini bermula saat AW bersama satu temannya, laki-laki usia 16 tahun warga sekitar lokasi sedang menghabiskan akhir pekan di wilayah Sentolo.

"Korban dan saksi 1 (teman korban) adalah santri pondok di Yogyakarta dan pulang ke rumah saksi 1 pada Sabtu sekira pukul 11.30 WIB," kata Novi saat dimintai konfirmasi wartawan, dilansir detikJogja, Malam (12/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Novi mengatakan korban dan temannya lalu bermain di area jembatan perlintasan KA wilayah Sukoreno, Kapanewon Sentolo, Kulon Progo, pada Sabtu sore. Diduga korban bermain terlalu dekat dengan rel dan tidak sadar jika ada KA Bandara 589 A sedang melintas dari arah timur ke barat, atau Stasiun Yogyakarta menuju Bandara YIA.

"Pada saat bersamaan korban dan saksi 1 bermain di atas jembatan perlintasan kereta api. Kemudian dari arah timur ke barat lewat Kereta Bandara 589 A dan selanjutnya korban tertemper atau tertabrak kereta api," ucap Novi.

ADVERTISEMENT

Novi menyebut teman korban kemudian pulang ke rumah untuk memberitahukan peristiwa tersebut kepada keluarganya. Tak lama, pihak keluarga dari teman korban datang lokasi dan mendapati jasad korban masih berada di TKP.

Simak selengkapnya di sini.

(fas/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads