1 Mobil Juga Jadi Korban Rampok Saat Macet di Tol Jakut, Sopir Kena Luka Bacok

1 Mobil Juga Jadi Korban Rampok Saat Macet di Tol Jakut, Sopir Kena Luka Bacok

Wildan Noviansah - detikNews
Sabtu, 04 Jan 2025 11:49 WIB
ilustrasi
Ilustrasi (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Penyerangan saat macet di Tol Akses Tanjung Priok, Jakarta Utara, juga menyasar seorang pengendara mobil AF (25). Korban mengalami luka bacok saat terjebak macet di lokasi.

Penyerangan pemobil tersebut viral di media sosial. Terlihat mulanya korban tengah mengantre di tengah kemacetan. Gerombolan pelaku lalu datang menghampiri mobil korban.

Para pelaku terlihat merebut barang milik korban, tapi korban melawan. Perlawanan korban disambut ayunan senjata tajam yang dibawa pelaku saat itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan peristiwa terjadi pada Jumat (3/1) sore. Penyerangan terjadi saat korban hendak ke luar tol. Saat itu salah seorang pelaku meminta sejumlah uang kepada korban.

"Awal kejadian korban pulang kerja mengendarai mobil GranMax. Kemudian, saat ke luar tol, korban dihampiri oleh satu orang pelaku memaksa meminta uang kepada korban. Kemudian datang tiga orang teman pelaku membawa senjata tajam," kata Ade Ary kepada wartawan, Sabtu (4/1/2025).

ADVERTISEMENT

Pelaku saat itu memaksa mengambil tas milik korban. Tak sampai di sana, pelaku juga membacok punggung korban hingga terluka.

"Mengambil paksa satu buah tas milik korban yang berisi data diri dan data kendaraan milik korban. Korban mengalami luka robek di punggung sebelah kanan," tuturnya.

Pasutri Diserang

Berdasarkan laporan polisi, di waktu dan lokasi yang sama, penyerangan juga terjadi pada pasangan suami istri. Pasutri tersebut diserang saat terjebak macet. Pelaku perampokan mengacungkan senjata tajam saat menghadang mobil korban.

"Kemudian datang enam orang pelaku dengan membawa senjata tajam yang langsung menghadang mobil korban dan berusaha menyerang istri korban dari samping," kata Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada, Sabtu (4/1).

Komplotan pelaku lalu melarikan diri setelah membawa kabur ponsel milik korban. Saat ini kasus sudah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara.

"Atas kejadian tersebut, korban menderita kerugian berupa kehilangan HP serta korban mendapat luka lecet di jari telunjuk sebelah kanan. Kerugian ditaksir senilai Rp 1,5 juta," pungkasnya.

Belum diketahui jelas apakah dua kejadian tersebut berkaitan dengan pelaku yang sama atau tidak. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan serangkaian pendalaman.

(wnv/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads