.webp)
Utusan Khusus Presiden RI Bidang Pariwisata Zita Anjani menyampaikan apresiasi kepada Presiden RI Prabowo Subianto atas keputusan mempertahankan fasilitas PPN 0% untuk sektor strategis, termasuk transportasi, biro perjalanan, pendidikan, kesehatan, dan jasa keuangan.
Meski tiket pesawat komersial tetap dikenakan PPN 11% seperti sebelumnya, langkah ini dinilai sebagai kebijakan bijak yang berdampak positif pada masyarakat dan sektor pariwisata.
"Keputusan ini menunjukkan keberpihakan pemerintah kepada rakyat, terutama pada kebutuhan dasar seperti transportasi dan pendidikan. Untuk sektor pariwisata, kebijakan ini memberikan dukungan besar bagi wisatawan dan pelaku usaha yang bergantung pada jasa transportasi dan biro perjalanan," ujar Zita, dalam keterangan tertulis, Kamis (2/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Zita, fasilitas PPN 0% juga mendukung pengembangan pariwisata di berbagai daerah, terutama destinasi-destinasi unggulan. Dengan tetap membebaskan PPN untuk transportasi dan jasa perjalanan, Zita menyebut pemerintah membantu mempercepat pemulihan pariwisata sekaligus mempermudah akses masyarakat untuk menjelajahi Indonesia.
Zita juga menyoroti bahwa kebijakan ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam memperkuat perekonomian rakyat.
"Pajak yang tepat sasaran dapat membantu masyarakat kecil dan pelaku UMKM, sekaligus mendorong pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia," pungkasnya.
Langkah ini diharapkan menjadi landasan untuk terus mendorong pertumbuhan sektor-sektor strategis yang berkontribusi besar pada kemajuan pariwisata Indonesia.
Simak juga Video Antisipasi Kemenpar Atasi Imbas PPN 12%: Siapkan Paket Wisata Murah
