Pria Berkebutuhan Khusus di Jakpus Dibully, Korban Ditinju hingga Ditendang

Pria Berkebutuhan Khusus di Jakpus Dibully, Korban Ditinju hingga Ditendang

Wildan Noviansah - detikNews
Minggu, 29 Des 2024 19:16 WIB
Ilustrasi Anak di Bully
Ilustrasi bully (iStock/detikcom)
Jakarta -

Seorang pria berinisial YS (48) menjadi korban perundungan di kawasan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat. Korban merupakan pria berkebutuhan khusus.

"Jadi itu kan korbannya itu memang orang kita bilang agak keterbelakangan mental, menurut pengakuan keluarganya," kata Kanitreskrim Polsek Johar Baru AKP Rasid saat dihubungi, Minggu (29/12/2024).

Dalam video yang beredar seperti dilihat detikcom, terlihat korban dirundung di jalanan. Kedua orang pelaku tampak meninju korban dan menendangnya hingga korban tersungkur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Rasjid mengatakan peristiwa terjadi pada Jumat (27/12) malam. Korban yang saat itu tengah berjalan di lokasi tiba-tiba dirundung oleh kedua pelaku.


"Jadi berawal dia (korban) lewat ledekin gitu lah sama anak-anak ini. Jadi karena ketemu orang kayak gitu diledek lah sama dia (pelaku)," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Korban pun marah lantaran hal tersebut. Melihat hal tersebut, kedua pelaku justru melakukan penganiayaan hingga korban mengalami luka-luka.

"Korban marah lah biarpun dia orang kurang (keterbelakangan mental). Marah, dia akhirnya malah dijadiin mainan sama anak-anak itu. Pengeroyokan, (Pasal) 170. Korban luka memar pada muka dan dada sebelah kanan," tuturnya.

Pihak kepolisian pun bergeraklah menindaklanjuti aduan tersebut. Satu orang pelaku berinisial JJ sudah diamankan, sementara rekannya berinisial AG masih diburu.

"Jadi satu udah kita amanin, satunya masih DPO. Malam juga kita udah hubungin keluarganya untuk menyerahkan diri dan sampai saat ini belum menyerahkan diri," imbuhnya.

(wnv/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads