.webp)
Polisi masih memburu satu Pak Ogah yang memukuli pengendara mobil berinisial IH di jalur alternatif Puncak, Bogor, Jawa Barat. Polisi menyebutkan Pak Ogah buron ini kabur dari rumahnya.
"Udah nggak ada di rumahnya. Kita sudah sentuh keluarganya juga, sudah nyentuh warga setempat juga untuk datang persuasif kooperatif menyerahkan diri," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara kepada wartawan, Jumat (27/12/2024).
Teguh mengatakan anggotanya masih terus melakukan pengejaran. Berdasarkan keterangan keluarga, Pak Ogah tersebut kabur membawa motor dan ponselnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lagi upaya kita, (ke luar kota) belum kita pastikan. Informasi dari keluarganya dia cuma bawa motor sama handphone," ucapnya.
Buron Diimbau Serahkan Diri
Sebelumnya, satu Pak Ogah yang memukuli pengemudi mobil berinisial IH masih dicari. Polisi mengimbau pelaku untuk menyerahkan diri.
"Sudah kita tangkap 2 orang dan dilakukan penahanan. Yang 1 orang terduga pelaku masih lari, saya mengimbau segera menyerahkan diri ke kantor polisi," ucap Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Kamis (26/12).
Rio mengatakan masih mencari pelaku. Dia mengatakan anggotanya saat ini telah mengetahui kendaraan pelaku.
"Kita masih cari, dalam waktu dekat kita tangkap, karena kita sudah tahu lokasinya," ucapnya.
Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka. Rio menyebutkan keduanya terancam 5 tahun penjara.
"Pasal 170 dan 335 KUHP, ancamannya 5 tahun. Kita tahan per tadi malam," terangnya.
Simak Video 'Sederet Fakta Pemobil Dipukuli Pak Ogah di Puncak hingga Istri Potensi Keguguran':
