KPK Ungkap Hasto Temui Langsung Wahyu Setiawan soal Harun Masiku

KPK Ungkap Hasto Temui Langsung Wahyu Setiawan soal Harun Masiku

Kurniawan Fadilah - detikNews
Selasa, 24 Des 2024 16:57 WIB
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (Sugeng Harianto/detikJatim)
Jakarta -

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto resmi diumumkan sebagai tersangka KPK terkait kasus dugaan suap terhadap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan. KPK pun mengungkap Hasto sempat menemui langsung Wahyu agar Harun Masiku bisa menjadi anggota DPR lewat PAW.

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua KPK Setyo Budiyanto dalam konferensi pers di gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (24/12/2024). Dia mengatakan pertemuan itu terjadi pada 31 Agustus 2019.

"Bahkan pada tanggal 31 Agustus 2019, saudara HK menemui Wahyu Setiawan untuk dan meminta memenuhi dua usulan yang diajukan oleh saudara HK," ujar Setyo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Hasto mengajukan dua nama kepada Wahyu. Ada nama Harun Masiku dan Maria Lestari.

"Yaitu yang pertama Maria Lestari, Dapil I Kalbar dan Harun Masiku Dapil I Sumsel. Yang berhasil hanya untuk Kalbar saja," jelasnya.

KPK juga mengembangkan temuan bukti petunjuk berupa uang. Dari pengembangan tersebut, diketahui bahwa perencanaan hingga penyerahan uang untuk suap ini semuanya diatur oleh Hasto.

"Kemudian dari pengembangan penyidikan ditemukan bukti petunjuk bahwa sebagian uang yang digunakan untuk menyuap berasal dari saudara HK. Bahwa dalam proses perencanaan sampai dengan penyerahan uang tersebut saudara HK mengatur dan mengendalikan saudara Saeful Bahri dan saudara DTI dalam memberikan suap kepada Komisioner KPU Wahyu Setiawan," ujarnya.

Untuk diketahui, ada tiga orang yang telah diproses hukum hingga divonis bersalah, yakni Wahyu, Agustiani Tio, dan Saeful. Sedangkan Harun Masiku masih jadi buron.

Simak juga video: Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ditetapkan Tersangka KPK!

[Gambas:Video 20detik]



(rdp/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads