.webp)
Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (Bemnus) Jakarta menggelar demonstrasi di depan gedung KPK, dengan tuntutan agar buron kasus suap Harun Masiku segera ditangkap. Selain mahasiswa, aktivis antikorupsi turut serta dalam aksi ini.
Pimpinan massa berorasi dan mereka melakukan teatrikal yang menggambarkan mangkraknya penyelesaian kasus Harun Masiku. Seseorang yang mengkoordinasi demo ini menyerukan lambannya penanganan kasus Harun Masiku mencoreng semangat pemberantasan korupsi.
"Pembiaran terhadap buronan seperti Harun Masiku akan menjadi preseden buruk bagi bangsa ini. Hal ini seperti memberikan ruang bagi para pejabat korup untuk merasa aman dari hukuman. Kami tidak ingin negara ini memelihara koruptor," ujar orang tersebut di depan gedung KPK pada Jumat (20/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia lalu menyerukan demo massa ini merupakan bentuk keresahan publik yang mendalam. Koordinator aksi ini lalu menyampaikan besarnya harapan agar KPK mampu menuntaskan kasus-kasus korupsi tanpa pandang bulu.
Berikut lima tuntutan massa Bemnus kepada KPK:
1. menjadikan KPK sebagai lembaga pemberantas korupsi yang tegas dan berintegritas;
2. menunjukkan capaian nyata dalam 100 hari kerja kepengurusan KPK yang baru;
3. mengungkap tuntas kasus-kasus korupsi yang selama ini mangkrak;
4. menangkap dan memenjarakan Harun Masiku beserta pihak-pihak yang melindunginya;
5. mewujudkan pemerintahan yang bersih dari korupsi.
Para peserta aksi berharap aksi ini menjadi mendorong pimpinan KPK untuk menunjukkan komitmen nyata dalam pemberantasan korupsi. Bemnus mengajak rakyat tidak diam saja mengingat tersangka buron Harun Masiku masih bebas.
"Seharusnya rakyat juga tidak diam sampai kasus ini selesai. Harun Masiku harus ditangkap, dan semua pihak yang terlibat harus diadili sesuai hukum yang berlaku," tegas koordinator aksi tersebut.
Simak Video 'Ketua KPK Sebut Masalah Harun Masiku utang Lama, Berharap Bisa Tuntas':
