Pria Kaus Merah Pemukul Mahasiswa Koas Palembang Ditetapkan Tersangka!

Pria Kaus Merah Pemukul Mahasiswa Koas Palembang Ditetapkan Tersangka!

Sabrina Adliyah - detikNews
Sabtu, 14 Des 2024 17:47 WIB
Koas di Palembang dianiaya, diduga karena masalah jadwal piket malam Natal dan tahun baru.
Mahasiswa koas di Palembang dianiaya viral di medsos (Foto: Tangkapan layar video)
Palembang - Pelaku penganiayaan mahasiswa koas atau co-assistant dokter di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Fadillah alias Datuk (37), ditetapkan sebagai tersangka. Datuk telah menyerahkan diri ke Ditreskrimum Polda Sumsel.

Dirreskrimum Polda Sumsel Kombes Anwar Reksowidjojo mengatakan penetapan ini berlaku sejak Jumat (13/12/2024) malam. Pada Sabtu (14/12) siang, Datuk dihadirkan ke hadapan wartawan di Polda Sumsel.

"Betul, pelaku FD (Datuk) telah ditetapkan sebagai tersangka per tadi malam," ungkap Kombes Anwar, dilansir detikSumbagsel, Sabtu (14/12/2024).

Datuk dilaporkan oleh mahasiswa koas Unsri bernama Muhammad Luthfi Hadyhan (22) karena melakukan penganiayaan pada Selasa (10/12) malam. Kemudian, pria yang viral mengenakan kaus merah itu menyerahkan diri dengan didampingi kuasa hukumnya dan keluarga pada Jumat (13/12) sekitar pukul 10.30 WIB.

"Kemarin, Tersangka menyerahkan diri dengan didampingi keluarga dan kuasa hukumnya. Setelahnya langsung dilakukan pemeriksaan oleh Subdit III Ditreskrimum (Polda Sumsel) hingga ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Datuk menyerahkan diri ke Polda Sumsel pada Jumat (13/12) siang. Kuasa hukumnya, Titis Rachmawati, turut mendampingi. Titis menjelaskan bahwa masalah ini berawal dari miskomunikasi.

Simak selengkapnya di sini.

Lihat juga Video Viral Keluarga Pasien Aniaya Dokter di RSOJ Pertamina Makassar

[Gambas:Video 20detik]



(jbr/mei)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads