.webp)
Dua dari lima pekerja proyek tewas tertimbun longsor di Banjar Tarukan, Desa Mas, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali. Korban tewas bernama Warsito (27) asal Lumajang dan Randy (14) asal Probolinggo, Jawa Timur saat itu sedang mengerjakan pondasi sandaran tembok merajan (tempat suci).
Insiden itu terjadi saat hujan deras mengguyur pada Senin (9/12/2024) pukul 15.30 Wita. Lima pekerja proyek tengah membuat sandaran di pinggir tempat suci milik warga, I Wayan Beneng, dengan menggali lubang sedalam 60 cm.
"Saat itu, hujan deras tiba-tiba membuat tembok pagar roboh dan longsor menimpa para pekerja. Dua pekerja yang berada di dalam lubang galian langsung terkubur dan meninggal di tempat," ujar Kapolsek Ubud Kompol Gusti Nyoman Sudarsana dilansir detikBali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiga pekerja lain yang berada di luar lubang galian berhasil selamat. Mereka adalah Barulah Ulum (26) asal Jember, Winarko (42) asal Nganjuk, dan Nanang Bahtiar (35) asal Lumajang.
Menurut Sudarsana, kondisi dua korban yang berada di dalam lubang galian membuat mereka tidak sempat menyelamatkan diri saat longsor terjadi.
"Pencarian korban memakan waktu sekitar satu jam dengan bantuan BPBD Gianyar dan Polsek Ubud. Kedua korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke RS Ari Canti Mas Ubud," tambahnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
Lihat juga Video: Jalur Blitar-Malang Terganggu Akibat Jalan Retak Dampak Longsor
