Margriet Pembunuh Angeline Meninggal Dunia karena Gagal Ginjal

Margriet Pembunuh Angeline Meninggal Dunia karena Gagal Ginjal

Tim detikbali - detikNews
Sabtu, 07 Des 2024 09:44 WIB
Margriet Christina Megawe
Margriet Christina Megawe (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Margriet Christina Megawe, narapidana (napi) kasus pembunuhan Angeline Megawe (8), meninggal dunia. Penyakit gagal ginjal kronis menjadi penyebab berpulangnya Margriet ke tempat peristirahatan terakhir.

Margriet dikabarkan mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Garbamed, Badung, Bali, pada Jumat (6/12/2024). Sebelum meninggal, perempuan yang menjadi ibu angkat Angeline Megawe itu rutin menjalani cuci darah dua kali dalam sepekan.

"Kesehatan warga binaan selalu menjadi prioritas kami. Almarhum memiliki riwayat gagal ginjal kronis stadium V dan rutin cuci darah dua kali seminggu," jelas Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas II A Kerobokan Ni Luh Putu Andiyani, dilansir detikBali, Sabtu (7/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Narapidana penyuka kucing itu telah menjalani cuci darah sejak Juli 2024. Cuci darah ini dilakukan dengan pengawalan dan pendampingan ketat petugas. Soal pemulasaraan, Andiyani membeberkan pihaknya telah menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga Jumat pagi. Bahkan barang-barang Margriet juga telah diambil oleh keluarga dari dalam lapas.

"Kami turut berdukacita atas meninggalnya almarhum. Kami sudah berkoordinasi dengan keluarga untuk menghormati hak-haknya sebagai manusia. Sudah kami serahkan langsung tadi pagi ke anaknya. Barang-barangnya di lapas juga sudah anaknya ambil," jelas Andiyani.

ADVERTISEMENT

Sebagaimana diketahui, kematian Angeline Megawe beberapa tahun lalu menghebohkan publik Indonesia. Anak berusia 8 tahun itu ditemukan dalam keadaan sudah menjadi mayat dan dikubur di halaman belakang rumah ibu angkatnya di Jalan Sedap Malam Nomor 26, Denpasar, Bali, pada 10 Juni 2015.

Baca selengkapnya di sini.

(eva/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads