.webp)
Polres Metro Jakarta Selatan telah memeriksa tujuh saksi terkait kasus remaja MAS (14) yang membunuh Ayah APW (40) dan Nenek RM (69) serta melukai ibunya AP (40). Tujuh saksi itu mulai keluarga, satpam, hingga guru MAS.
"Saksi sudah tujuh ya kemarin, kemudian setelah lengkap dari tujuh orang yang diperiksa," kata Kasi Humas Polres Metro Jaksel AKP Nurma Dewi di kantornya, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2024).
"Tujuh saksi itu satpam, kemudian guru, tantenya," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurma menjelaskan pelaku MAS juga telah dimintai keterangan oleh polisi. Adapun ibu remaja tersebut, yakni AP, belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam proses pemulihan di rumah sakit.
"Ya, yang jelas, anaknya kita mintai keterangan. Untuk kondisi ibu anak tersebut, masih di Rumah Sakit Fatmawati ya," katanya.
"Kemudian untuk sementara ini memang dari pihak kepolisian belum bisa meminta keterangan. Karena apa? Kondisi dari fisik maupun mental dari ibu tersebut masih dalam pemulihan," jelasnya.
Berkas Dikirim ke Jaksa
Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Jakarta Selatan mulai melengkapi berkas perkara remaja MAS (14) yang membunuh ayahnya, APW (40), dan neneknya RM (69), serta melukai ibunya, AP (40) di rumahnya kawasan Cilandak, Jakarta Selatan. Berkas perkara saat ini sudah dilimpahkan kepada Kejaksaan.
"Iya sudah (berkas dikirim), di Kejaksaan Jakarta Selatan," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Jumat (6/12/2024).
Nurma mengatakan saat ini penyidik masih menunggu hasil penelitian jaksa. Jika ada yang kurang, penyidik akan melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa.
