Kesaksian Tetangga Anak di Cilandak Bunuh Ayah-Nenek dan Tikam Ibunda

Kesaksian Tetangga Anak di Cilandak Bunuh Ayah-Nenek dan Tikam Ibunda

Tim detikcom - detikNews
Senin, 02 Des 2024 06:29 WIB
Karangan bunga dukacita di rumah TKP pembunuhan di Cilandak. (Adrial/detikcom)
TKP pembunuhan di Cilandak. (Foto: Adrial/detikcom)

Pelaku Langsung Diamankan Sekuriti Setempat

Sekuriti bernama Agus itu pun menginformasikan kejadian tersebut melalui sambungan HT yang kemudian diterima oleh sekuriti lainnya. Sekuriti bernama Tomih kemudian meluncur ke lokasi.

Di saat dia menuju ke lokasi, Tomih bertemu dengan pelaku, yakni remaja MAS di taman perumahan. Saat itu Tomih menegur pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah mendengar, Saksi Agus melaporkan terjadinya pembunuhan melalui HT, lalu Saksi Tomih melihat pelaku saat itu awalnya berjalan kaki dengan cepat di taman perumahan," kata Ade Ary.

Saksi Agus kemudian memanggil pelaku. Namun pelaku malah berlari.

ADVERTISEMENT

"Kemudian Saksi Tomih bersama Saksi Guntur langsung menangkap pelaku yang saat itu pada bagian tangan kanan dan tangan kirinya serta pakaian pelaku terlihat berlumur darah," imbuhnya.

Korban Menyesal

Polisi menyampaikan MAS (14) menanyakan kondisi ibunya yang juga menjadi korban penusukan. Kapolres Metro Jaksel Kombes Ade Rahmat Idnal, mengatakan MAS juga menyesali perbuatannya.

"Ya dia sendiri mempertanyakan bagaimana kondisi ibunya, dia sangat menyesal dengan kejadian ini," kata Ade di Mapolres Metro Jaksel, Jakarta Selatan, Minggu (1/12/2024).

Ade menjelaskan, pelaku MAS merupakan anak kandung dan anak tunggal dari pasangan APW dan AP. Dia menjelaskan, di rumah tersebut, MAS tinggal bersama ayah, ibu dan neneknya.

"Anak tunggal, iya, ya yang bersangkutan memang anak kandung. Di rumah itu, iya empat orang, bapak, ibu, anak, nenek," jelasnya.

Saksikan juga Sosok: Nila Sari, Bina Kebun Cinta di Gereja

[Gambas:Video 20detik]


(wia/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads